Daihatsu Raize-Rocky Recall, Ini Penyebab dan Solusinya

11 Maret 2022 15:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Eksterior Daihatsu Rocky 1.2L.
 Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Eksterior Daihatsu Rocky 1.2L. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengumumkan recall Daihatsu Rocky karena masalah pada front fender apron atau dudukan shock-absorber, Jumat (11/3).
ADVERTISEMENT
Secara total ada 9.378 unit. Ini merupakan akumulasi dari varian mesin Rocky 1.000cc dan 1.200cc. Periode produksi 28 April sampai 7 Oktober 2021.
"Ini tak hanya dilakukan di Indonesia saja tapi juga untuk seluruh dunia. Namun untuk angka di luar Indonesia --karena diekspor dengan merek Raize-- bisa ditanyakan ke pihak yang berwenang (Toyota)," ucap Head Product Improvement/EDER Department Technical Service Division PT ADM Bambang Supriyadi.
Terkait dengan penyebabnya, Bambang menyebut ini karena human error. Jadi titik pengelasannya antara pelat bawah dan atas dudukan shock absorber atau front fender apron, tidak tepat.
Recall Daihatsu Rocky masalah dudukan shock-absorber. Foto: dok. ADM
"Karena posisi pengelasannya ini yang tidak tepat, sehingga mengurangi kekuatan sambungan," ucapnya.

Solusinya

Direktur Pemasaran PT ADM Amelia Tjandra mengatakan, pada dasarnya recall ini hanya didasarkan oleh masukan dari satu konsumen atau 1 unit Rocky saja.
ADVERTISEMENT
"Meski begitu, kami ADM bertanggung jawab kita recall, karena terkait kualitas. Ini komitmen kami untuk menjaga kualitas dan kenyamanan konsumen," ucapnya.
Selanjutnya, kata Amel, pihaknya melakukan analisa untuk menjamin supaya posisi apron ini lebih kuat, sehingga akan ada penambahan 11 titik dari 14 titik pengelasan, jadi total ada 25 titik.
"Total pengerjaannya mencapai 10 jam, dan sudah ada SOP pengerjaan sehingga aman untuk komponen di sekitarnya dan juga yang mengerjakannya," ucapnya.