Daihatsu Targetkan Recall Xenia dan Rocky Rampung Akhir Tahun

11 Juni 2023 11:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Test drive Daihatsu All New Xenia 2021. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
zoom-in-whitePerbesar
Test drive Daihatsu All New Xenia 2021. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Belum lama ini Astra Daihatsu Motor (ADM) mengumumkan recall untuk model Xenia dan Rocky. Ada masalah pada komponen ECU airbag, sehingga diperlukan penggantian.
ADVERTISEMENT
Recall ini menyasar 1.095 unit Daihatsu Xenia dan 115 unit Daihatsu Rocky, atau sejumlah 1.210 unit, khususnya unit yang diproduksi pada Desember 2022 hingga Januari 2023.
Eksterior Daihatsu Rocky 1.2L. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
Marketing Director & Corporate Planning and Communication Director PT ADM Sri Agung Handayani mengatakan, jumlahnya relatif kecil sehingga pabrikan menargetkan recall rampung pada akhir tahun.
"Target kami sampai Desember ini, karena kan mobilnya ada yang dipakai di sub-urban, lalu fleet dipakai di offsite. Kami berharap kepada pelanggan semoga bisa cepat datang," katanya saat ditemui di Ancol, Jakarta Utara belum lama ini.
Test drive Daihatsu All New Xenia. Foto: Dok. Istimewa
Supaya lebih efektif, perusahaan langsung menghubungi para pemilik mobil yang terdampak untuk segera mendatangi bengkel resmi Daihatsu terdekat.
"Karena terkait safety kami sangat serius, jadi kami yang nelponin konsumen secara langsung. Responsnya so far sekarang lebih mudah ya. Kemarin ada yang sudah masuk bengkel, ada juga yang datang sendiri," lanjutnya.
ADVERTISEMENT

Hasil temuan internal Daihatsu

Marketing & Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation Hendrayadi Lastiyoso menambahkan, recall tersebut berdasarkan hasil temuan internal dalam tahap kontrol kualitas.
Daihatsu Xenia Terbaru di GIIAS 2021. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan
Kemudian, tim menduga ada potensi terjadinya malfungsi pada komponen ECU airbag. "Oleh karena itu sebelum terjadi, maka ECU airbag-nya supaya memastikan akan mengembang ketika terjadi benturan di depan," pungkasnya.
Komponen yang bermasalah ada pada kapasitor di dalam rangkaian elektronik PCB (Printed Circuit Board) pada ECU. Kapasitor tersebut harus diganti dengan yang baru supaya airbag nantinya bekerja optimal.
Nah ECU ini berfungsi menerima input dari sensor yang apabila terjadi benturan, akan memerintahkan inflator mengembang. Dengan adanya kapasitor yang bermasalah, airbag tidak bekerja semestinya.
ADVERTISEMENT
"Kalau enggak diganti ada kemungkinan saat tabrakan maka airbag tidak mengembang," imbuh Head Product Improvement/EDER Dept. Technical Service Division PT ADM Bambang Supriyadi.