DFSK Glory 580 Resmi Setop Produksi di Indonesia

Glory 580 di GIIAS 2018 Foto: Istimewa

PT Sokonindo Automobile resmi setop produksi SUV mereka DFSK Glory 580, di pabriknya Kawasan Industri Modern Cikande di Serang, Banten.

Demikian sepeti diungkapkan CO-CEO PT Sokonindo Automobile Alexander Barus kepada kumparan, Selasa (22/12).

"Ya DFSK Glory 580 sudah setop produksi," jawabnya singkat.

Kini, mereka mengandalkan sisa model lainnya seperti model Glory 560, Supercab pikap, I-auto Glory dan Mobil Van Listrik dengan nama Gelora-E, untuk bertarung di pasar dalam negeri.

Jajal SUV Glory 580 di GIIAS 2018 Foto: Istimewa

"Sekarang juga kami mulai produksi ambulans dengan dasar mesin Supercab," jelas Alexander.

Setop produksi sejak Juni 2020

Mengacu pada data produksi yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), DFSK Glory 580 terakhir diproduksi pada Mei 2020, sebanyak 7 unit.

Sementara bulan berikutnya hingga November 2020, sudah tak ada catatan produksinya lagi.

Lebih rinci, pada Januari produksinya sebanyak 57 unit, Februari 126 unit, Maret 3 unit, April nol sedangkan terakhir di bulan kelima 7 unit.

DFSK Indonesia. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO

Usianya terbilang pendek, sejak pertama diperkenalkan pada April 2018, Glory 580 menginjak umur ke-2 tahun. Ini merupakan produk pertama, yang mengantarkan brand asal China DFSK penetrasi di pasar mobil penumpang dalam negeri.

DFSK Glory 580 yang hadir sebagai SUV tujuh penumpang, berbekal dua pilihan mesin, 1.8L dan 1.5L yang disertai dengan turbo. Dari situ, tenaga yang keluar bisa mencapai 138 daya kuda (dk) buat mesin 1.8L dengan torsi 187 Nm pada 3.600-4.200 rpm.

Sedangkan buat mesin 1.5L Turbo, powernya sampai 147 daya kuda (dk), di mana torsinya 220 Nm pada 1.800-4,000 rpm.