Ditopang Traga, Jualan Isuzu Tumbuh 53,1 Persen Pada Semester 1 2021
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Dengan torehan itu, Isuzu berhasil menempati posisi ke-7 dalam klasemen penjualan ritel di Indonesia. Bila dibandingkan dengan periode sama pada 2020, terjadi eskalasi hingga 53,1 persen dari 7.818 unit.
Tak hanya pada penjualan ritel, capaian positif juga berhasil ditorehkan Isuzu dalam hal wholesales --distribusi dari pabrik ke diler-- dengan capaian 12.074 unit. Torehan ini juga menempatkan Isuzu pada posisi ke-7 klasemen penjualan wholesales di Tanah Air.
Dengan torehan 12.074 unit itu, terjadi peningkatan penjualan hingga 69,9 persen bila dibandingkan semester 1 2020 yang hanya 7.107 unit.
“Isuzu sendiri dibandingkan year to date tahun lalu, kami memang tumbuhnya lebih besar sekitar 53 persen,” kata Attias Asril, Marketing Division Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia dalam acara Ngobrol Virtual Santai (Ngovsan) yang digelar Forum Wartawan Otomotif (Forwot) pada Selasa (24/8).
Angka pertumbuhan itu, lanjut Attias, jauh lebih besar bila dibandingkan dengan total penjualan komersial maupun total market keseluruhan. Ya, berdasarkan data yang diberikan Isuzu, pada semester 1 2021 lalu, pasar kendaraan komersial hanya mengalami pertumbuhan 44,5 persen. Sementara untuk total market, hanya tumbuh 33,5 persen.
ADVERTISEMENT
Tumbuhnya kembali penjualan Isuzu pada semester 1 2021 ini dikarenakan situasi perekonomian di Indonesia yang sudah jauh lebih membaik dibandingkan pada awal pandemi 2020 lalu.
“Memang fluktuasi kalau di komersial itu selalu mengikuti pada saat ekonomi direm ya akan besar turun, tapi akan cepat bangkit pada saat kegiatan bisnis dibuka kembali,” terang Attias
Isuzu Traga Jadi Tulang Punggung
Adapun dari total penjualan Isuzu pada semester 1 2021, masih didominasi oleh Traga dengan capaian wholesales 5.657 dan ritel 5.409 unit.
Bila dibandingkan dengan semester 1 2020, wholesales Isuzu Traga mengalami pertumbuhan 125,3 persen dari 2.510 unit. Begitu juga dengan penjualan ritelnya yang naik hingga 135,6 persen dari 2.296 unit.
“ Target market share kami 35 persen atau 12.880 unit. Jadi masih perlu perjuangan di 6 bulan terakhir ini,” beber Attias.
Larisnya penjualan Isuzu Traga, tidak lain disebabkan tingginya kebutuhan distribusi dan logistik selama pandemi COVID-19 dan pembatasan mobilitas.
ADVERTISEMENT
Menyusul di posisi kedua ada Isuzu Elf yang berhasil mencatatkan wholesales 5.336 unit. Bila dibandingkan dengan semester 1 2020, terjadi kenaikan 56,4 persen dari 3.410 unit. Sementara untuk ritelnya, Isuzu Elf membukukan 5.370 unit atau naik 31,1 persen dari 4.036 unit.
“Kalau untuk Elf, target market share kami 25 persen sampai akhir tahun atau 13.810 unit,” sambung Attias.
Lalu untuk kontributor ketiga terbanyak ada Isuzu Giga yang mencatatkan wholesales 874 unit dan ritel 1.029 unit. Dikomparasikan dengan periode sama 2020 yang sukses menorehkan wholesales 596 unit, terjadi kenaikan 46,6 persen. Begitu juga untuk ritelnya yang hanya 754 unit atau naik 36,5 persen.
Menyusul posisi 4 dan 5 ditempati oleh MU-X dan D-Max yang masing-masing berhasil mencatatkan wholesales 30 unit dan 20 unit. Berikut klasemen wholesales Isuzu pada semester 1 2021.
ADVERTISEMENT
***