Efek Corona, Pabrik Mobil Honda di Indonesia Setop Beroperasi

Ilustrasi delivery produk Honda di Inggris. Foto: wallpapercave.com

PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi menghentikan sementara aktivitas produksi di pabriknya selama 2 pekan. Penghentian sementara itu merupakan respons pabrikan dalam melihat situasi meningkatnya pandemi virus corona di Indonesia.

Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy, mengatakan terdapat 2 faktor utama yang menjadi alasan utama HPM untuk menghentikan sementara aktivitas produksinya.

“Jadi dasar dan alasan utama penghentian produksi sementara ini karena pasar yang sedang turun, lalu juga ada kendala di pasokan rantai komponen kami,” jelas Yusak kepada kumparan, Kamis (2/4) pagi.

Honda Civic Hatchback RS Foto: Muhammad Ikbal

Penghentian sementara ini, kata Yusak, berlaku mulai tanggal 13 April 2020 mendatang. Nantinya, seluruh aktivitas produksi di plant 1 dan plant 2 pabrik HPM di Karawang akan dihentikan sementara.

Meski mengalami penghentian produksi sementara, Yusak menjamin bahwa kebutuhan stok unit produk Honda, baik untuk pasar domestik maupun ekspor akan tetap mencukupi.

“Stok kami siap selalu dan untuk ekspor sementara ini baik ekspor komponen atau unit CBU Brio utuh juga masih sesuai rencana, belum ada perubahan,” ucap Yusak.

Ekspor perdana Honda Brio Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Aktivitas penjualan dan purna jual tetap buka

Sementara untuk layanan penjualan dan purna jual, Yusak memastikan akan tetap beroperasi. Hanya saja, pihaknya tetap melakukan penyesuaian terkait kondisi yang ada saat ini di Indonesia.

“Tetap beroperasi dengan penyesuaian terhadap kondisi dan arahan dari otoritas nasional dan lokal di wilayah masing-masing,” kata Yusak.

Dealer Honda Nusantara Bekasi Foto: Alfons Yoshio/kumparan

Dirinya pun terus mengupayakan untuk menghadirkan berbagai layanan untuk para konsumen Honda yang dapat diakses dari rumahnya masing-masing, baik itu untuk layanan penjualan atau purnajual.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!