Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
ADVERTISEMENT
Secara global, persaingan mobil segmen SUV kompak selalu ramai diperbincangkan. Apalagi setelah Honda Vezel atau HR-V lahir tahun 2013 silam, Toyota CH-R kini harus berbagi pasar dengannya.
ADVERTISEMENT
Di Jepang saja, berdasarkan laporan Best Selling Car, Toyota CH-R sepanjang 2018 berhasil terjual 76.756 unit, sedangkan Honda HR-V 59.629 unit. Sementara di Thailand keduanya beda tipis, 13.262 unit buat CH-R dan 12.309 unit untuk HR-V pada periode yang sama.
Menyadari kompetisi yang makin memanas, Honda pun tak tinggal diam dan siap meluncurkan model pembaruan HR-V yang sudah 6 tahun melenggang ini tanpa ubahan mayor.
Terakhir, mobil yang dibangun dari platform Honda Jazz ini disegarkan tampilannya pada awal 2018 lalu di Jepang. Kemudian beruntun di Asia Tenggara dan di Indonesia pada gelaran GIIAS edisi 2018.
Bila mengutip Response.jp, Honda HR-V paling anyar nantinya akan debut pada tahun 2020 mendatang, menyusul setelah peluncuran generasi terbaru Honda Jazz dan City pada akhir tahun ini.
Namun sayangnya ubahan berfokus pada rombakan jantung mekanisnya saja, karena menjawab tantangan masa depan soal pengembangan mobil yang ramah lingkungan dan punya emisi rendah.
ADVERTISEMENT
Memang sih Honda HR-V sejatinya sudah ditawarkan dalam versi hybrid di beberapa negara. Pabrikan membekalinya dengan satu motor listrik i-DCD yang punya tambahan keluaran tenaga 29 dk dan torsi 160 Nm pada putaran seribuan rpm.
Dari paduan mesin hybrid itu, Honda mencatatkan konsumsi bahan bakar sampai 25,6 km/liter, atau lebih irit bila dibandingkan dengan versi bensinnya yang dapat sokongan tenaga dari mesin 1.500 turbonya dengan menorehkan angka 17,6 km/liter.
Biar lebih modern lagi dan dianggap serius menggarap tantangan global, HR-V hybrid-nya itu akan digantikan dengan HR-V PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) dengan dua motor listrik yang lebih menjanjikan akselerasi bertenaga dan konsumsi bensin paling minim.
Akibatnya, sasisnya ikutan direvisi buat menyimpan motor dan baterai listriknya. Dari rombakan sasis ini jarak sumbu roda lebih panjang.
ADVERTISEMENT
Kemudian seolah menjawab tren kekinian soal crossover yang punya buritan coupe, HR-V terbaru juga akan punya bentuk belakang serupa, sambil tetap mempertahankan model gagang pintu yang tersembunyi pada pilar C-nya.
Di luar rangka, fascia-nya akan mengadopsi wajah Honda NSX tapi tetap tidak menanggalkan bahasa desain solid wing face khas Honda. Kabarnya pada bagian bumper ada air dam pada bagian kanan dan kirinya.
Bila tidak ada aral melintang, diperkirakan peluncurannya akan diadakan pada paruh pertama tahun depan. Sementara bila di Indonesia, agaknya harus menunggu jeda.
Bila menapak tilas, Honda HR-V facelift saja mengaspal 8 bulan sejak diluncurkan di Jepang, sementara HR-V terbaru ini? Tentu bisa lebih cepat atau lebih lama dari periode waktu tersebut.
ADVERTISEMENT