Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Ganti Busi dan Koil Bugatti Veyron Bisa Beli Xpander Baru
27 April 2023 10:00 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Anda butuh sekitar 1,9 juta dolar AS atau berkisar Rp 28,3 miliar untuk memboyong satu unit Veyron keluaran terbaru. Tapi tak hanya harga jualnya, biaya perawatan kendaraan lansiran Prancis ini juga terbilang fantastis.
Melansir Carscoop, sebuah Bugatti Veyron yang sedang dalam pengerjaan penggantian busi berikut koilnya memakan waktu hingga dua hari lamanya. Lalu berapa total biaya perawatannya?
Pertama kita rinci dulu untuk harga businya. Dalam laporan yang sama, harga komponen pemercik api tersebut dibanderol 170 dolar AS atau setara Rp 2,5 juta.
Sebagai gambaran, Veyron menggendong mesin buas berkapasitas 8.000 cc 16-silinder bercabang W. Jadi perlu 16 buah busi untuk mengisi setiap silindernya, yang artinya butuh dana sekitar Rp 40 juta untuk beli busi saja.
ADVERTISEMENT
Jangan keburu pusing karena kita belum menghitung biaya untuk penggantian komponen koilnya, yang satuannya dibanderol 730 dolar AS atau setara dengan Rp 10,9 juta. Tinggal dikalikan saja dengan 16 silindernya maka total biayanya adalah Rp 174,4 juta.
Adapun, disebutkan total biaya untuk pengerjaan secara keseluruhan menghabiskan 20.000 dolar AS atau berkisar Rp 298.750.000, uang segitu bisa untuk pilih-pilih mobil baru seperti Xpander tipe Sport.
Tapi bila melihat proses pengerjaan yang tampaknya begitu rumit dan butuh ketelitian lebih, harga tersebut mungkin terbilang pantas. Untuk ‘mengacak-acak’ ruang mesinnya saja, butuh banyak proses yang harus dilakukan.
Tak pelak, mekanik professional nan andal yang harus menanganinya. Bila diamati pada foto, untuk melakukan suatu pekerjaan yang biasanya simpel untuk mobil umum lainnya, mereka sampai harus menanggalkan beberapa komponen.
ADVERTISEMENT
Mulai dari panel bodi samping hingga bumper belakang, bahkan sampai kedua roda belakang juga harus dilepas. Tidak kalah menarik, sang mekanik harus memakai alat khusus agar ia bisa berada di atas mobil.
***