Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sedikit latar belakang, Spot merupakan robot pertama dari Boston Dynamics yang dikomersialisasikan. Keempat kaki Spot mampu bergerak dengan lincah serta mampu menghindari rintangan dan melewati permukaan kasar secara jauh lebih baik daripada roda. Keempat kaki itu sangat kokoh dan mampu menopang berat hingga 13,6 kilogram.
“Hyundai secara konsisten terus memperkuat posisinya sebagai game-changer melalui berbagai terobosan terdepan dalam rangka mencapai visi kami yaitu Progress for Humanity. Di Hyundai, kami tidak pernah berhenti, namun terus maju dan berusaha untuk mencapai solusi mobilitas ke tingkat selanjutnya. Kehadiran Spot di Indonesia akan menekankan bahwa kepiawaian Hyundai secara global tidak hanya terbatas pada menghadirkan mobil-mobil berkualitas, tapi juga berfokus dan tanpa henti menghadirkan beragam inovasi,” ujar Presiden Direktur HMID, Sung Jong Ha.
ADVERTISEMENT
Hyundai merasa tidak lama lagi manusia dan robot akan hidup secara berdampingan. Dengan kehadiran Spot, diharapkan bisa menjadi asisten serta pendamping cerdas bagi banyak orang.
Spot juga sempat tampil dalam sebuah video Hyundai yang mana robot cerdas ini mendemonstrasikan tarian menggunakan lagu single dari boyband terkenal asal Korea, BTS yang berjudul ‘IONIQ: I’m On It,’ lagu yang digunakan meramaikan peluncuran Hyundai IONIQ Electric.
Robot bukan menggantikan manusia
Sesuai dengan visi Hyundai, yakni Progress for Humanity, menunjukkan bahwa kehadiran robot bukan untuk menggantikan manusia. Melainkan robot adalah salah satu solusi untuk kemanusiaan.
“Alasan Hyundai masuk ke dunia robotik karena akan banyak teknologi yang sangat bermanfaat di sektor industri otomotif yang sebenarnya dari robotik, seperti otonom,” ujar GM Marketing Department PT HMID, Astrid Ariani Wijaya pada wartawan.
ADVERTISEMENT
Teknologi otonom itu mampu menunjukkan bahwa teknologi robot sudah canggih dan mampu menyesuaikan dengan kebutuhan manusia yang mana membantu meringankan kerja manusia ketika menyetir. Selain itu, sensor robot juga dapat dimanfaatkan sebagai fitur keselamatan di sebuah kendaraan.
Melalui kolaborasi dengan Spot, menunjukkan bahwa Hyundai adalah game-changer yang mampu memanfaatkan teknologi robot untuk mobilitas manusia. Kehadirannya yang mampu membantu manusia untuk melakukan segala aktivitas.
Robot di pabrik Hyundai
Ya, semua pabrik milik Hyundai sudah memanfaatkan teknologi robot untuk menghasilkan produk yang sangat berkualitas serta meningkatkan efisiensi produktivitas dengan presisi dan kualitas yang baik.
“Memang intinya robot itu sebagai pendukung bukan pengganti, karena beberapa hal yang harus kita jaga agar pekerja tidak mengalami cedera. Jadi di situlah dimana ada peranan yang dilakukan oleh robot tetapi tidak menggantikan peranan yang dilakukan oleh manusia,” lanjut Astrid.
ADVERTISEMENT
Chief Operating Officer PT HMID, Makmur menambahkan, kehadiran robot di pabrik sangat membantu, bukan hanya dari segi produksi tetapi juga membantu para pekerja menjadi lebih efektif, seperti memberikan tumpuan di saat bekerja dengan posisi yang kurang nyaman sehingga pekerja tidak mudah lelah.
“Makanya visi kita Progress for Humanity, sampai hal seperti itu (membantu pekerja) kita bikin. Jadi pada dasarnya, bagaimana kita menciptakan robot untuk mendukung semua kegiatan kita sehari-hari,” tutupnya.