Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Inggris dan 4 Sepeda Motor Klasik Mereka yang Legendaris
4 Januari 2018 16:00 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB

ADVERTISEMENT
Inggris memang menjadi rumahnya sejumlah merek otomotif legendaris. Selain roda empat, merek sepeda motor mereka pun tersohor di dunia.
ADVERTISEMENT
Sejak awal abad ke-20, Inggris telah berhasil melahirkan ribuan mesin. Bahkan, di tahun 1913, mereka sudah mencetak 100 ribu unit sepeda motor. Demikian dikutip dari Carolenash, Rabu (3/1).
Setidaknya ada 4 merek sepeda motor yang legendaris di Inggris yang punya pengaruh besar dalam dunia permotoran. Apa saja? Berikut selengkapnya:
1. Norton Commando

Menganut sistem anti-getaran isolatik, Norton Commando mampu meminimalisir bahkan menghilangkan masalah getaran ekstrim. Tak hanya itu, sistem tersebut pun dapat memanjakan pengendaranya untuk melalui perjalan dengan mulus, alias tanpa ada getaran sedikitpun.
Norton Commando pertama diperkenalkan di Earls Court Show pada tahun 1967. Meski mendapat banyak permasalahan pada awal dipamerkan, Norton Commando perlu waktu lama untuk menuai hasil manis. Motor bermesin 750 cc ini berhasil mendapat julukan sebagai salah satu motor terbaik di Inggris.
ADVERTISEMENT
2. Triumph Bonneville
Yang satu ini sudah tak diragukan lagi. Triumph Bonneville menjadi merek sepeda motor tersohor dari tanah Inggris. Mereka eksis sejak tahun 1983 hingga saat ini.

Mengusung mesin dua silinder 649 cc, Triumph Bonneville generasi pertama diproduksi pada tahun 1959 hingga 1974. Hingga saat ini, merek sepeda motor Inggris itu sudah memasuki generasi ketiga.
3. Royal Enfield Bullet
Dibuat di tahun 1931, membuat Royal Enfield Bullet menjadi salah satu motor klasik Inggris yang paling berumur panjang. Bullet pertama kali diperkenalkan dengan mesin satu silinder empat tak. Kala itu, motor dengan mesin 350 cc besutan Royal Enfield tersebut menjadi sorotan dunia.

Sayangnya di tahun 1950, sempat ada perpecahan yang menghampiri pabrikan ini, yang membuat proses produksi Bullet sedikit memakan waktu. Pabriknya yang berada di Inggris dan India memiliki perbedaan visi dalam mengembangkan Bullet, yang pada akhirnya membuat kedua pabrikan ini berkeinginan untuk mengeluarkan versinya masing-masing.
ADVERTISEMENT
4. Triumph Thruxton

Dulunya, Triuph Thruxton dibenamkan nama Thruxton Circuit, sebuah trek balap di Hampshire, Inggris. Bukan tanpa alasan, hal ini semata-mata karena Triumph berhasil memenangkan tiga posisi teratas dalam lomba ketangkasan Thruxton 500 mil di tahun 1969.
Terdapat dua tipe berbeda yaitu,Thruxton tipe 900 dan 1200. kedua motor klasik ini sama-sama diperkaya dengan kontrol traksi dan Anti-lock Braking System (ABS). Tak ketinggalan, kedua tipe ini pun sama-sama memiliki tiga modus ; road, sport , dan rain yang membuatnya memiliki daya tarik tersendiri dibandingkan rivalnya.