Ini Modal Volkswagen T-Cross Bersaing di Pasar SUV Kompak Indonesia

Volkswagen T-Cross resmi meluncur di Indonesia. Foto: Volkswagen Indonesia

Volkswagen Indonesia kembali menambah amunisinya dengan meluncurkan SUV kompak Vw T-Cross pada Rabu (23/2/2022). Ini jadi SUV kedua yang dipasarkan Volkswagen di Indonesia setelah sebelumnya ada Vw Tiguan.

Hadir sebagai pendatang baru, Volkswagen T-Cross diposisikan untuk menyasar segmen SUV kompak yang dihuni banyak nama, seperti Hyundai Creta, Honda HR-V, MG ZS, Nissan Kicks, Mazda CX 1.5, Kia Seltos, dan Suzuki S-Cross.

Bila melihat banyaknya calon rival dari Vw T-Cross tersebut, memang bukan hal yang mudah bagi SUV kompak asal Jerman ini untuk bersaing. Apalagi bila melihat harganya, Vw-T-Cross memiliki harga yang paling tinggi di antara yang lain, yakni dengan banderol Rp 488 juta.

Namun dengan statusnya sebagai brand premium, tentu saja Volkswagen T-Cross juga memiliki berbagai keunggulan lain yang mungkin bisa dijadikan modal penting untuk bersaing dengan para rivalnya itu.

Lantas, modal apa saja yang dimiliki Volkswagen T-Cross?

Volkswagen T-Cross resmi meluncur di Indonesia. Foto: Volkswagen Indonesia

Dimensi mungil

Pertama dari segi dimensi, Volkswagen T-Cross hadir dengan dimensi yang tergolong mungil bila dibandingkan para rivalnya. Berdasarkan data spesifikasi yang ada, mobil ini memiliki dimensi panjang 4.221 mm, lebar 1.760 mm, dan tinggi 1.612 mm.

Dengan dimensi yang tidak terlalu besar itu, membuat mobil ini jadi lebih kompak dan lincah ketika dipakai di dalam kota. Ini jelas bisa jadi poin plus bagi Anda yang sering bermacet-macetan di Jakarta.

Tidak hanya itu, dengan dimensinya yang ringkas, juga membuat mobil ini jadi mudah dikendalikan ketika melalui jalan-jalan sempit atau ketika parkir.

Menariknya, kendati punya dimensi yang ringkas, kapasitas bagasi serta kelapangan kabin dari Volkswagen T-Cross patut diacungi jempol. Sebab mobil ini memiliki kapasitas bagasi sekitar 385 liter. Bahkan, apabila jok baris kedua dilipat, kapasitas bagasinya melonjak drastis menjadi 1.405 liter.

Volkswagen T-Cross resmi meluncur di Indonesia. Foto: Volkswagen Indonesia

Fitur berlimpah

Berikutnya keunggulan lain yang mungkin bisa jadi modal berharga bagi Volkswagen T-Cross, yakni ketersediaan ragam fitur kenyamanan dan keselamatan. Ya, statusnya sebagai mobil Eropa, memang menuntutnya harus memiliki banyak fitur canggih.

Dalam hal fitur hiburan, Vw T-Cross dibekali dengan head unit layar sentuh berukuran 10 inci. Head unit ini juga sudah bisa terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto. Terdapat juga pengaturan AC digital yang punya desain menarik dan informatif.

Lalu tersedia juga beberapa fitur kenyamanan lainnya yang akan memanjakan pengemudi dan penumpang selama perjalanan. Berikut lengkapnya.

Volkswagen T-Cross resmi meluncur di Indonesia. Foto: Volkswagen Indonesia

Fitur kenyamanan

Fitur keselamatan

Selain memiliki ragam fitur kenyamanan canggih, Volkswagen T-Cross juga turut memiliki berbagai fitur keselamatan canggih, baik itu fitur keselamatan pasif maupun aktif. Berikut lengkapnya.

Volkswagen T-Cross resmi meluncur di Indonesia. Foto: Volkswagen Indonesia

Mesin kecil yang bertenaga

Keunggulan terakhir yang dimiliki Volkswagen T-Cross dan mungkin bisa menjadi modal penting guna melawan para rivalnya, yakni pada sektor dapur pacu. Ya sekadar informasi, Vw T-Cross hadir dengan mesin bensin 3-silinder berkapasitas 1.0 liter turbocharger TSi.

Di atas kertas, mesin itu menawarkan tenaga 113 dk pada 5.000 hingga 5.500 rpm dan torsi 178 Nm pada 1.750 hingga 4.500 rpm. Tenaga dan torsi itu disalurkan ke 2 roda depan melalui transmisi otomatik 6-percepatan.

Walaupun memiliki kapasitas mesin yang paling kecil dibandingkan para rivalnya, yakni 1.000 cc, namun tenaga yang dimiliki T-Cross rupanya bukan yang paling kecil. Tersematnya teknologi turbo TSi pada mesin T-Cross, sukses membuat tenaga dan torsi dari mobil ini jadi mengerikan.

Volkswagen T-Cross resmi meluncur di Indonesia. Foto: Volkswagen Indonesia

Dengan kapasitas mesin yang dimilikinya ini, justru bukan tidak mungkin akan memberikan dampak positif terhadap efisiensi bahan bakarnya yang jadi lebih hemat. Hanya saja untuk efisiensi ini, memang perlu dibuktikan terlebih dahulu melalui metode pengujian full to full.

Nah, jadi itu tadi beberapa keunggulan yang mungkin bisa jadi modal penting bagi Volkswagen T-Cross untuk bersaing dengan para rivalnya di segmen SUV kompak. Lantas, dengan modal yang dimilikinya itu, mampukah SUV kompak asal Jerman ini bersaing dengan para kompetitornya? Menarik untuk dinantikan.

***