Jangan Abai! Ini Efek Buruk Malas Cuci Mobil Setelah Terkena Air Hujan

6 November 2020 19:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cuci mobil express 15 menit Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cuci mobil express 15 menit Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Musim hujan sudah datang, pemilik kendaraan biasanya malas mencuci mobil karena berpikir mobilnya akan terkena hujan lagi. Tak sedikit yang membiarkan mobil kotor berhari-hari dan mencucinya di akhir pekan saja.
ADVERTISEMENT
Namun kebiasaan malas cuci mobil setelah terkena air hujan punya efek negatif. Seperti dijelaskan oleh Stefanus Yoga dari Detailworks Motospa.
Ilustrasi Mobil saat Hujan Foto: Sauerlaender/pixabay
Dia mengatakan mobil yang kotor terkena air hujan dan tak segera dibersihkan akan membuat kualitas cat bodi menurun.
"Jelas ada, terutama jika terkena cuaca panas lagi. Sisa air hujan yang didominasi mineral dan asam akan cepat sekali membentuk waterspot (bercak-bercak)," kata Yoga kepada kumparan, Kamis (5/11).
Ilustrasi perawatan mobil berwarna putih Foto: Istimewa
Umumnya waterspot akan muncul di bagian bodi dan juga kaca. Jika sudah begini umumnya penyakit ini akan sulit untuk dihilangkan.
"Kotoran bekas hujan juga akan lebih sulit dihilangkan di permukaan cat. Terutama cat putih, bisa berpotensi yellowing," tambah dia.
Genangan Air Hujan di Kelapa Gading Foto: Helmi Afandi/kumparan
Yoga menjelaskan, air hujan memiliki kandungan pH antara 3 sampai 5 yang cenderung bersifat asam. Ketika air menguap, asam inilah yang akan membentuk jamur, kerak, bahkan dalam kasus terparah bisa merusak lapisan pernis.
ADVERTISEMENT
"Cara terbaik dan tercepat sih harus segera dibilas air bersih, lalu dikeringkan. Tapi kalau mobilnya kotor, ya harus dicuci pakai shampoo khusus mobil," pungkasnya.

Benarkah coating jadi solusi?

Ilustrasi Coating Mobil Foto: dok. iStock
Perawatan yang sedang tren di kendaraan mobil adalah melakukan coating. Treatment ini disebut ampuh untuk melindungi cat dari efek buruk air hujan. Benarkah demikian?
Secara fungsinya, Yoga setuju jika coating jadi alternatif untuk melindungi lapisan cat. Coating sendiri akan memberikan efek menolak air seperti daun talas.
"Jelas, coating punya sifat hydrophobic yang berarti anti static terhadap air. Namun ini kembali lagi ke kualitas coating-nya seperti apa," jelas dia.
Nah, karena punya kelebihan menolak air, maka risiko cat mengalami waterspot, berjamur juga akan diminimalisir.
ADVERTISEMENT
Tapi mengingat jasa dan harga coating mobil masih terbilang cukup mahal. Untuk menghindari kerusakan cat, sebaiknya jangan malas untuk mencuci mobil setelah terkena guyuran air hujan.