Kalahkan Pajero Sport, Hasil Uji Tabrak Nissan Terra Dapat 5 Bintang

Nissan Terra di GIIAS 2018 (Foto: Alfons Hartanto/kumparanOTO)

Nissan Terra menorehkan skor memuaskan dalam uji tabrak yang dilakukan New Car Assessment Program for Southeast Asian Countries (ASEAN NCAP). Sport utiity vehicle (SUV) ladder frame ini mencatatkan lima bintang (skala 0-5) dengan skor 83,17.

Menariknya, skor ini didapatkan Nissan Terra untuk varian terendah yakni, 2.3 V 2WD 7AT. Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima kumparanOTO, uji tabrak ini dilakukan pada November 2018 lalu.

Sebagai catatan, Nissan Terra 2.3 V 2WD 7AT merupakan varian terendah di Vietnam, Myanmar, Laos dan Kamboja. Sementara di Indonesia, seluruh varian sudah mendapat enam airbag.

Pamaran The All-New Nissan Terra di GIIAS, BSD, Kamis (2/8). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Nissan Terra memperoleh nilai 44,7 poin untuk Adult Occupant Protection (AOP alias perlindungan penumpang dewasa), 20,79 poin untuk Child Occupant Protection (COP alias perlindungan penumpang anak), dan 17,69 poin untuk Safety Assist Technology (SAT alias fitur pendukung keselamatan).

Hasil memuaskan ini tidak lepas dari fitur-fitur keselamatan yang cukup lengkap. Nissan Terra dilengkapi seatbelt reminder, rem anti-lock braking system (ABS), electronic stability control (ESC), blind spot monitoring, dan lane departure warning. Fitur-fitur ini masih ditambah lagi teknologi cerdas Nissan, Intelligent Rear View Mirror.

Penilaian untuk Nissan Terra ini lebih baik jika dibandingkan kompetitor seperti Mitsubishi Pajero Sport, yang ketika diuji tahun 2016 lalu, model terendahnya hanya mendapat empat bintang dan baru mendapat bintang penuh di varian yang dilengkapi ESC.

Kendaraan Nissan Terra di pameran GIIAS 2018 di ICE, BSD, Tangerang, Jumat (3/8). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Sementara itu berdasarkan catatan dari ASEAN NCAP Terra adalah model kedelapan dari Nissan yang dilakukan uji tabrak.

"Selalu menyenangkan melihat adanya tambahan teknologi yang menyelamatkan nyawa, Nissan juga berinisiatif untuk memproduksi teknologi keselamatan sendiri untuk mencegah tabrakan dengan pengguna jalan lain. Hal ini tentu mendorong pabrikan lain untuk menawarkan fitur keamanan serupa pada konsumen," ujar Ketua ASEAN NCAP, Siti Zaharah Ishak.