Kenalkan, `Avanza` Listrik dari China

Beijing Qingxing Jingke 400 (Foto: dok. Carnewschina)

Toyota Avanza tidak hanya tersohor di dalam negeri. Contohnya di China, kembaran mobil sejuta umat ini juga dirakit dan dipasarkan yang juga sebagai model multi purpose vehicle (MPV).

Sayangnya, yang saat ini dijual bukanlah model terbaru seperti Grand New Avanza, pabrikan di sana masih mengandalkan Avanza generasi pertama yang desain lampu utamanya membulat dan lekukan body yang gemulai.

Hal yang lebih istimewa, 'Avanza' di sana ditawarkan dengan varian yang lebih futuristik. Bukan dengan mesin bensin 1.300 cc atau 1.500 cc, melainkan sebuah motor listrik dibenamkan di bawah kap mesinnya.

'Avanza' listrik? Tepat, namanya Beijing Qingxing Jingke 400.

Carnewschina melansir, Beijing Qingxing Jingke 400 ini akan diluncurkan di Tiongkok pada kuartal 3 tahun ini. Oh iya sekadar informasi, Beijing Qingxing adalah merek pabrikan dan Jingke 400 ini adalah model mobilnya yang dibangun dari FAW Jilin Senya S80, yang wujudnya persis dengan Toyota Avanza generasi pertama.

Beijing Qingxing merupakan perusahaan baru yang didirikan pada tahun 2017 dan berpusat di Beijing. BQ singkatannya adalah anak perusahaan dari FAW-Jilin. Nah Beijing Qingxing ini diproyeksikan untuk memproduksi mobil listrik yang sedang booming di China.

Tampilan luarnya khususnya pada fascia depan sebenarnya berbeda dengan Toyota Avanza yang ada di Indonesia, muka depannya diubah lewat penggunaan lampu proyektor ditambah aksen biru pada bagian grille dan pada bempernya sebagai bingkai lampu kabutnya.

Beijing Qingxing Jingke 400 (Foto: dok. Carnewschina)

Sementara untuk sisi interior, juga ternyata sangat berbeda signifikan dengan sebuah Avanza. Desain instrument cluster-nya lebih modern, apalagi kisi-kisi AC-nya yang tidak membosankan ditambah model knob AC yang sedap dipandang. Tuas transmisinya juga lebih futuristik ala mobil mewah.

Bedanya lagi bila di Indonesia mampu menampung 7 orang sekaligus, mobil listrik ini hanya muat 5 orang penumpang, sedangkan baris ketiganya dimanfaatkan sebagai bagasi.

Beijing Qingxing Jingke 400 (Foto: dok. Carnewschina)

Seperti dijelaskan di awal, motor listriknya ini menjanjikan tenaga 82 dk dan torsi 220 Nm dari baterainya yang berdaya 45,5 kWh dengan daya jelajah hingga 308 km. Namun klaim Beijing Qingxing bila melaju konstan di kecepatan 60 km/jam jarak tempuhnya berambah hingga 380 km sebelum akhirnya harus diisi ulang daya kembali.

Soal harga, belum ada rilis resminya, tentunya bisa jadi lebih mahal dari varian mesin bensinnya. Sebagai perbandingan, Senya S80 dibanderol mulai dari 49,9 ribu hingga 65,9 ribu Yuan atau sekitar Rp 108 hingga Rp 142 juta.

Bagaimana menurut kamu soal 'Avanza' listrik ini? Sampaikan di kolom komentar ya!