Menjaga Performa Toyota Avanza, Biaya Servis Setelah 2 Tahun Pemakaian

Mobil bekas (Foto: Citra Pulandi Utomo/kumparanOTO)

Pamor Toyota Avanza seakan tidak pernah meredup. Meski angka penjualan dan distribusi unitnya berangsur disalip oleh sang debutan Mitsubishi Xpander, 'mobil sejuta umat' ini tidak sepi peminat. Modelnya kini memasuki generasi kedua sejak dikenalkan pertama kali pada tahun 2003. Sedangkan jumlah unitnya, diperkirakan mencapai 1,6 juta unit hingga awal tahun 2018 berdasarkan data wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).

Model terakhir adalah grand new Avanza sebagai versi facelift dari generasi kedua yang desain lampunya sudah tidak lagi membulat --malah versi Veloz-nya sudah menggunakan lampu proyektor. Avanza teranyar yang diluncurkan pertengahan tahun 2015 ini tersedia dua pilihan mesin, 1.300 cc dan 1.500 cc serta transmisi manual dan otomatis (AT), sedangkan yang paling larisnya adalah Avanza dengan mesin 1,3 L (berdasarkan data Gaikindo).

Sudah lama malang-melintang di pasar roda empat lokal, bukan hal yang aneh kalau sudah banyak Toyota Avanza yang keluar masuk bengkel, sekadar untuk servis rutin. Nah, melalui story ini, kumparanOTO ingin mengajak untuk melihat biaya servis setelah mobil dipakai selama dua tahun atau telah menjalani jarak tempuh 20.000 km.

Sesuai buku panduan servis, periode perawatan Toyota Avanza umumnya dilakukan setiap 10.000 km sekali atau 6 bulan sekali. Sedikit berbeda dari mobil lain yang mengharuskan servis setiap 5.000 km sekali.

Com-Toyota Avanza (Foto: Kumparan)

Menurut Yulian Purwanto, salah seorang Service Advisor Plaza Toyota, servis setiap 10.000 km sekali pada Toyota Avanza dikarenakan karena kemampuan suku cadang yang mampu bertahan lama --kecuali pelumas mesin yang harus lebih rutin diganti.

"Memang di buku panduan servis tertulisnya penggantian oli setiap 10.000 km atau 6 bulan sekali. Namun sebaiknya penggantian oli dilakukan setiap 5.000 km sekali, kalau komponen lain bisa mencapai 10.000 km bahkan lebih, untuk itu terus kami cek setiap servis biar terjamin kualitasnya," ujar Yulian, Service Advisor Plaza Toyota Green Garden, Jakarta Barat.

Pada tahun pertama atau masuk 10.000 km, biaya servis berkisar Rp 720 ribu, termasuk penggantian oli, perawatan mesin, pembersihan injeksi, dan penggantian elemen saringan udara.

Memasuki tahun kedua pemakaian, atau jarak tempuh sekitar 20.000 km, biaya servis yang harus dikeluarkan juga naik dua kali lipat, Rp 1,48 juta. Hal ini dikarenakan servis mencakup penggantian oli, pembersihan rem, perawatan AC serta perawatan mesin. Selain itu pada periode servis ini, ban mobil juga harus di-balancing dan spooring.

Toyota Avanza (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)

Namun ada satu layanan lain untuk meningkatkan kepuasan pemiliknya, yakni engine detailing alias pembersihan secara menyeluruh komponen-komponen di balik kap mesin. Tak hanya itu, setelah melalui perawatan selama 3 jam, seperti bengkel servis resmi lainnya, mobil akan dicuci dan dibersihkan interiornya.

Konsumen juga mendapatkan garansi servis berupa 15 hari atau 1.000 km sejak tanggal dilakukan perawatan.

Berikut rincian servis Toyota grand new Avanza.

Rincian Servis 10.000 km

Brake Cleaner Rp 49.500 Engine Flush Rp 49.500 Engine Cleaner Rp 82.500 Fuel Injector Cleaner Rp 160.000 Pelumas Mesin Rp 87.500 x 4 Elemen Filter Oli Rp 30.000 Gasket Rp 9.000 Total Rp 720.500

Rincian Servis 20.000 km

Air Aki Rp 7.500 Brake Cleaner Rp 49.500 Engine Flush Rp 49.500 Engine Cleaner Rp 82.500 Fuel Injector Cleaner Rp 160.000 Pelumas Mesin Rp 87.500 x 4 Elemen Filter Oli Rp 30.000 Gasket Rp 9.000 Balancing Rp 100.000 Servis AC Rp 217.500 Engine Detailing Rp 275.000 Spooring Rp 185.000 Total Rp 1.480.500