Mercedes-Benz Terdepak, BYD Akuisisi Penuh Brand Premium Denza

18 September 2024 17:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Denza D9, MPV premium asal China yang mirip seperti Toyota Alphard. Foto: Dok. Paultan
zoom-in-whitePerbesar
Denza D9, MPV premium asal China yang mirip seperti Toyota Alphard. Foto: Dok. Paultan
ADVERTISEMENT
BYD (Build Your Dreams) akhirnya mengakuisisi keseluruhan brand Denza, sub-brand yang merupakan buah kerja sama dengan Mercedes-Benz. Merek premium asal Eropa itu diketahui sudah tak menjadi bagian dari proyek patungan tersebut.
ADVERTISEMENT
Dikutip Nikkei Asia, BYD telah merampungkan pembelian 10 persen saham Denza, yang mana sebelumnya pada 2022 lalu sudah menggenggam sebesar 90 persen. Denza melahirkan model-model listrik premium di China.
Dengan resminya BYD sebagai satu-satunya pemilik brand Denza, pabrikan pun turut mengubah nama perusahaan menjadi Shenzhen Denza New Energy Automotive Co., Ltd. yang terhitung mulai 14 September 2024.
Awalnya, komposisi pemegang saham di Denza setara yakni 50 persen untuk BYD dan 50 persen lainnya untuk Mercedes-Benz. Lambat laun cengkeraman jenama asal Jerman tersebut semakin berkurang, hingga membuat salah satu eksekutifnya, Hans Georg Engel pamit.
Tampilan mobil BYD Denza 09 di IIMS 2024, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (15/2/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Sebagai anak perusahaan yang terbilang baru dari grup BYD, Denza bisa dikatakan sudah cukup lama eksis. Berdiri pada Februari 2011 silam, Denza menjadi merek patungan antara perusahaan China dengan asing pertama yang berfokus New Energy Vehicle (NEV).
ADVERTISEMENT
Mobil elektrifikasi Denza 300, Denza 400, dan Denza X hybrid menjadi produk debutan yang kini sudah tak lagi dijual. Kini, merek tersebut hanya mengandalkan model MPV yaitu Denza D9 yang meluncur pada 2022 lalu.
MPV premium itu sudah berkelana di beberapa negara seperti Jepang dan Indonesia. D9 ditawarkan dalam dua pilihan konfigurasi tempat duduk dan dua opsi sumber tenaga yakni Battery Electric Vehicle (BEV) dan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV).
Pengembangan Denza D9 disinyalir tak ada lagi campur tangan dengan Mercedes-Benz. Model ini tuai kesuksesan dalam hal penjualan dengan meraup angka pemesanan 3.000 unit dalam 30 menit saat hari pertama peluncurannya.
Sementara Denza 300 dan 400 adalah sebuah model elektrik murni yang menggunakan rancang bangun b-class dari Mercedes-Benz yang sudah diperkenalkan sejak Beijing Auto Show 2012. Hingga masuk dapur produksi dua tahun setelahnya, tepatnya pada 2014.
ADVERTISEMENT
***