Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kalau jeli, bila melihatnya dari data teknis, keduanya punya kubikasi yang sama 1.462 cc, 4-silinder, jumlah katup 16, serta ukuran bore dan stroke masing-masing 74 dan 85 mm.
Hanya saja output-nya berbeda. Daya Ertiga lebih besar, di angka 103,2 dk pada putaran 6.000 rpm dan torsi puncak 138 Nm di 4.400 rpm. Sementara tenaga Jimny 100 dk pada 6.000 rpm serta torsi maksimum 130 Nm di putaran 4.000 rpm.
Head of 4W Product Development PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Yulius Purwanto mengatakan, pada dasarnya memang basis mesinnya sama, hanya saja ada penyesuaian pada rasio transmisinya.
"Bisa dilihat ini ada pada jenis transmisinya, 4x4. Dari engineering kami evaluasi memang untuk 4x4 paling optimal di-setting seperti ini," kata Yulius menjawab pertanyaan kumparan pada sesi bedah Suzuki Jimny di arena ICE BSD, Tangerang, Senin (22/7).
ADVERTISEMENT
Sayangnya Yulius tidak merinci lagi letak penyesuaian antara kedua mesin Jimny dan Ertiga. Namun yang pasti ada beberapa komponen yang memiliki kesamaan antar keduanya, tetapi balik lagi, tidak untuk transmisinya, karena memiliki perbedaan.
"Karena Jimny 4x4, tidak bisa langsung plek transmisinya ditempelkan pada Ertiga," singkat Yulius.
Kalau dibedah lagi, khusus transmisi otomatiknya ada perbedaan pada gigi puncaknya, di mana pada Ertiga punya rasio 0,697 sementara Jimny 0,696.
Komponen Jimny baru tidak bisa dipasang ke model lawas
Kemudian soal substitusi komponen Jimny baru dengan Jimny lawas yang sempat diproduksi di Tanah Air, Head of 4W Service PT SIS, Imam Suyudi menegaskan tidak dapat dilakukan karena sudah beda generasi.
"Kami hanya meng-cover spare part hingga 10 tahun sejak mobil itu terakhir diproduksi, sedangkan Jimn y terakhir 2007, artinya kami enggak masukkan lagi sebagai stok, tapi kalau ada permintaan tetap kami sediakan selama vendor-nya masih ada," kata Imam.
ADVERTISEMENT