Microlino, Mobil Listrik Terkecil Dunia yang Bisa Jalan 230 Km Sekali Cas

Mobil listrik terkecil, Microlino Pioneer Series. Foto: Micro Mobility System

Tren mobil listrik terus berkembang, banyak pabrikan yang terus mengeluarkan inovasi-inovasi baru agar mobil listrik jadi lebih praktis. Tak sedikit yang melakukannya dengan membuat dimensi jadi lebih kecil.

Seperti pabrikan asal China, Wuling dan Chery yang menawarkan mobil listrik dengan dimensi yang cukup mungil dan sangat cocok untuk di perkotaan. Selain itu, harga jual pun sangat murah.

Tak ingin kalah dengan Wuling Mini EV atau Chery EQ1, Pabrikan asal Eropa, Micro Mobility System memperkenalkan Microlino 2.0 Pioneer Series, mobil listrik mungil yang resmi meluncur pada 12 Mei 2022 lalu.

Mobil listrik terkecil, Microlino Pioneer Series. Foto: Micro Mobility System

Sesuai dengan namanya, Microlino memiliki dimensi yang cukup mungil dengan panjang 2.519 mm, lebar 1.473 mm, dan tinggi 1.501 mm. Namun, Micro Mobility System menyebut ini merupakan perpaduan antara mobil dan motor, di Eropa disebut sebagai quadricycle.

Mengutip Electrek, Microlino akan diproduksi 999 unit yang dinamakan Pioneer Series. Nantinya, perusahaan tersebut akan memulai produksi penuh ketika pabriknya di Turin, Italia sudah rampung. Perusahaan tersebut mengeklaim mampu memproduksi satu unit hanya dalam 20 menit dalam pabrik tersebut.

Penampilan mungil namun futuristik

Secara penampilan, Microlino terlihat sangat mungil dan sangat cocok sebagai alat mobilitas di perkotaan. Sama seperti mobil listrik lainnya, kesan futuristik juga tertanam pada penampilannya.

Mobil listrik terkecil, Microlino Pioneer Series. Foto: Micro Mobility System

Membuka pintunya hanya bisa melalui depan mobil, sama seperti mobil klasik BMW Isetta. Pada bagian depan terdapat wiper, kemudian lampu LED memanjang dan menyipit di depan dan LED proyektor di samping mobil yang juga berfungsi sebagai kaca spion.

Bagian dalamnya sangat minimalis, hanya tersedia layar instrumen bahkan setir tidak memiliki pengaturan audio. Pabrikan hanya menyediakan bracket sehingga ponsel bisa terhubung melalui Bluetooth.

Kendati interiornya sangat minimalis, pabrikan turut menyematkan fitur-fitur seperti sunroof, jok memanjang dengan headrest terpisah, dan kapasitas bagasi yang luas, 230 liter. Bicara jok, Microlino hanya mampu menampung 2 penumpang saja.

Memiliki 3 pilihan baterai

Mobil listrik terkecil, Microlino Pioneer Series. Foto: Micro Mobility System

Sebagai mobil listrik yang mungil, Microlino hanya mampu memuntahkan tenaga sebesar 16,7 dk dengan torsi maksimum 89 Nm. Dengan tenaga tersebut, mobil ini memiliki kecepatan maksimum 90 km/jam.

Kemudian, ditawarkan dalam 3 pilihan baterai, yakni 6 kWh, 10,5 kWh, dan 14 kWh. Namun, untuk pilihan 14 kWh baru akan diluncurkan pada kuartal ketiga tahun 2022 nanti.

Kendati demikian, masing-masing baterai tersebut memiliki jarak tempuh yang cukup panjang sehingga cocok sebagai alat mobilitas di perkotaan. Mulai dari 91 km, 177 km, hingga 230 km.

Dengan pengisian daya standar, semua baterai tersebut mampu diisi penuh hanya dalam waktu 3 jam. Tentu saja tergantung dengan kondisi cuaca pada saat pengisian.