Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto menjelaskan, kenaikan harga ini buntut dari penyesuaian BBN (Bea Balik Nama).
"Kan bukan Calya atau Agya saja, semua model Toyota juga mengalami kenaikan Rp 150 ribu karena penyesuaian dokumen BBN," ujar Soerjo sapaan akrabnya saat dihubungi kumparanOTO, Selasa (21/8).
Kenaikan harga segmen mobil murah diakui Soerjo sudah mendapatkan persetujuan dari Kemenperin.
Pada aturan LCGC dalam permenperin No. 33/M-IND/PER/7/2013 tentang Pengembangan Produksi Kendaraan Bermotor Roda Empat yang Hemat Energi dan Harga Terjangkau menyebut, harga jual dapat disesuaikan apabila terjadi perubahan-perubahan pada kondisi atau indikator ekonomi yang meliputi besaran inflasi, kurs nilai tukar Rupiah, dan/atau harga bahan baku.
ADVERTISEMENT
"Kami rutin memberikan laporan ke Kemenperin, kami ikuti aturan LCGC dari tahun 2013, tetapi intinya kenaikan harganya tidak melebihi inflasi. Kami selalu lapor ke pihak yang mengeluarkan kebijakan berapa kenaikannya disertai alasannya, yang pasti tetap sesuai payung hukum dari Kemenperin," tambahnya.
Toyota Agya tipe terendah dengan mesin 1.000 cc yang dibanderol Rp 133,4 juta pada bulan Juli lalu, kini diniagakan seharga Rp 133,55 juta. Kemudian Agya 1.2 AT TRD sebagai pilihan tertinggi yang sebelumnya dijual Rp 153,8 juta kini dilepas seharga Rp 153,95 juta.
Begitu pun saudaranya dengan dimensinya yang lebih panjang. Toyota Calya tipe terendah yang dijual seharga Rp 135,4 juta pada bulan Juli, kini menjadi Rp 135,55 juta. Serta Calya tipe tertinggi, 1.2 G AT yang diniagakan Rp 152,95 juta menjadi Rp 153,1 juta.
ADVERTISEMENT
Meski tidak begitu signifikan, berdasarkan rangkuman kumparanOTO khusus Calya, Toyota sudah menaikkan harganya 4 kali sejak diluncurkan pertengahan tahun 2016. Menariknya, besaran kenaikan harganya cenderung menurun dari kenaikan pertama hingga keempat.
Kenaikan terbesar pada bulan Januari 2017 sebesar 1,650 juta per variannya. Kemudian pada Agustus 2017 harganya naik Rp 500 ribu, lalu Januari 2018 naik Rp 300 ribu, terakhir pada Agutus 2018 naik Rp 150 ribu.
Berikut harga Toyota Calya dan Agya per Agustus 2018
Calya 1.2 E MT - Rp135,55 juta
Calya 1.2 G MT - Rp141,1 juta
Calya 1.2 G AT - Rp153,1 juta
Agya 1.0 G MT - Rp133,55 juta
Agya 1.2 G MT - Rp136,65 juta
Agya 1.2 MT TRD - Rp140,85 juta
Agya 1.2 G AT - Rp149,65 juta
Agya 1.2 AT TRD - Rp153,95 juta.
ADVERTISEMENT