Mobil Terparkir di Bawah Terik Matahari, Perlu Buka Kaca Sebelum Menyalakan AC?

Ilustrasi lahan parkir mobil. Foto: istimewa

Saat mobil diparkir di bawah terik matahari, sebagian orang seringkali membuka seluruh kaca mobil terlebih dahulu sebelum menghidupkan AC mobil.

Mereka beranggapan, cara ini jitu membuat hawa panas di dalam mobil jadi cepat keluar sehingga kabin bisa lebih cepat dingin dan sejuk. Lantas benarkah anggapan tersebut atau hanya sekadar mitos belaka?

Menjawab pertanyaan itu, Asisten Bengkel Victory AC, Amat menjelaskan kalau anggapan tersebut hanya mitos dan tidak direkomendasikan.

Interior Toyota Avanza Generasi Ketiga. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan

“Mungkin tujuannya supaya ada sirkulasi udara. Tapi sirkulasi dari interior mobil (melalui sirkulasi AC) itu sudah cukup,” terangnya ketika ditemui belum lama ini.

Lebih lanjut, kata Amat, apabila kabin dirasa sangat panas, maka cara terbaik adalah menyalakan AC hingga suhu dan blower maksimum. Ini sudah lebih dari cukup untuk mempercepat pendinginan kabin tanpa perlu membuka kaca mobil.

Sebab apabila kaca mobil diturunkan, justru berpotensi membuat partikel atau benda-benda asing masuk ke kabin yang kemudian bisa tersaring ke filter kabin. Akibatnya, AC mobil justru bisa mengeluarkan bau apek.

Kisi-kisi AC DFSK Glory i-Auto Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

“Karena ada asap knalpot, kemudian bau dari luar, debu yang masuk, itu yang harus dihindari,” lanjut Amat.

Kendati demikian, membuka kaca mobil bukan suatu hal yang diharamkan. Amat menerangkan membuka kaca mobil boleh saja dilakukan apabila situasi udara di sekitar memang segar, bersih dan terhindar dari polusi, debu serta bau-bau yang kurang sedap.