Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Moge listrik besutan Harley-Davidson yang diluncurkan awal tahun ini ternyata sepi peminat. Livewire, model yang dimaksud juga tidak tepat sasaran.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan laporan Reuters, banderol Livewire jadi biang keladinya. Saat debut, harganya Rp 421 jutaan, yang mana setara dengan mobil listrik Tesla Model 3, membuat orang tentunya berpikir rasional lebih memilih kendaraan roda empat tersebut.
Dengan banderol yang mahal itu juga sulit rasanya pabrikan yang bermarkas di Milwaukee, Amerika Serikat tersebut menyasar anak muda maupun pemotor pemula.
Meskipun tidak mengungkap unit yang sudah terjual, kebanyakan pembeli Livewire didominasi para pemilik model Harley-Davidson sebelumnya, terlebih sudah berumur cukup tua. Demikian survey yang dilakukan sumber di 40 dari 150 diler Harley-Davidson di seluruh dunia.
Padahal saat pengenalan unitnya, CEO Harley-Davidson , Matt Levatich mengungkapkan dengan adanya Livewire, bisa mengakomodasi biker muda maupun pemotor yang hidup di perkotaan yang tidak biasa dengan motor kopling.
ADVERTISEMENT
Bicara performanya, Livewire menggendong baterai berdaya 15,5 kWh yang sanggup menyuplai tenaga motor listrik dan menghasilkan daya maksimal 105 dk dan torsi puncak 116 Nm.
Kalau melihatnya dari samping, baterainya itu terletak di paling bawah rangka motor yang diselmuti pelat alumunium. Fungsinya satu, membuat pusat gravitasinya lebih rendah guna stabilitas berkendara.
Berdasarkan klaim pabrikan, profil jantung mekanisnya itu bisa membuat motor melesat dari posisi diam ke kecepatan 100 km/jam dalam waktu 3,5 detik dan kecepatan puncak 235 km/jam.
Sementara itu berat penyematan Rechargeable Energy Storage System (RESS), Livewire sanggup dibawa berkendara hingga jarak 160 kilometer dalam satu pengisian penuh.
Guna meningkatkan aspek keselamatan pengendaranya, Harley-Davidson membenamkan rem ABS dan kontrol traksi sebagai standar. Tak cuma itu, ada pula fitur keselamatan lain berupa:
ADVERTISEMENT
Urusan kaki-kaki, Livewire menggunakan suspensi model inverted pada bagian depan dan lengan ayun yang ditambah mono shockbreaker untuk belakang. Adapun guna meredam benturan, velg 17 incinya itu diselimuti ban berprofil 120/70 untuk depan dan 180/55 belakang.
Sementara pengeremannya mengandalkan komponen kenamaan besutan Brembo : dual cakram berukuran 300 mm depan dan single cakram 260 untuk ban belakangnya.