Panduan Mudik Aman dan Nyaman Pakai Vespa Matik

20 April 2023 14:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi servis dan pengecekan motor Vespa matik. Foto: dok. Scooter VIP
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi servis dan pengecekan motor Vespa matik. Foto: dok. Scooter VIP
ADVERTISEMENT
Mudik menggunakan sepeda motor memang tidak dianjurkan. Tapi, bagi yang tetap melakukannya diharapkan tidak lupa untuk memastikan kondisi kendaraan yang dibawa siap digunakan dengan panduan mudik berikut.
ADVERTISEMENT
Founder Scooter VIP Workshop Dennil Sagita menjelaskan, setidaknya ada beberapa aspek pada motor, terutama bagi Anda pengguna Vespa yang wajib diperiksa terlebih dahulu.
“Pastikan motor yang digunakan memiliki kondisi mesin sehat dan prima, dengan begitu bisa digunakan untuk melewati berbagai kondisi medan jalan secara mudah,” urai Dennil dari keterangan resmi yang diterima kumparan.
Nah, guna memudahkan Anda, kumparan merangkum daftar komponen motor yang perlu dilakukan inspeksi. Berikut detailnya.

Periksa kondisi pelumas

Ilustrasi servis dan pengecekan motor Vespa matik. Foto: dok. Scooter VIP
Pertama adalah kondisi pelumas baik yang digunakan di bagian mesin mau pun untuk bagian komponen gardan pada motor matik.
“Pemeriksaan rutin kondisi Oli Mesin di Oli Gardan Vespa Matic baiknya dilakukan setiap 1.000 km atau 3 bulan pemakaian. Kemudian, oli mesin wajib diganti setelah digunakan sejauh 5.000km atau bulan mana yang lebih cepat,” kata Dennil.
ADVERTISEMENT
Sementara oli gardan sebaiknya diganti setiap 10.000 kilometer atau 12 bulan, mana yang tercapai lebih dulu. Untuk dua hal ini, Dennil menyarankan untuk menggunakan oli sesuai anjuran pabrikan.

Mesin dan CVT

Ilustrasi servis dan pengecekan motor Vespa matik. Foto: dok. Scooter VIP
Mesin adalah sumber tenaga untuk menggerakkan motor, maka menjaga kondisinya tetap baik adalah suatu keharusan. Selain itu, tak kalah penting adalah sistem transmisi CVT.
“Cek kondisi v-belt pada transmisi CVT, idealnya dilakukan pemeriksaan berkala setiap 8.000 kilometer sampai usia pakai pada umumnya 24.000 kilometer,” jelas Dennil.
Pengecekan v-belt berguna untuk mendeteksi awal atau gejala kerusakan seperti adanya retak atau keausan. Bila dibiarkan, dapat mempengaruhi performa, kerusakan komponen CVT lainnya, hingga sabuk putus.
Kanvas kopling sebaiknya juga tak boleh terlewat. Bila menemui tanda ada gejala tarikan mesin kurang atau motor tidak tambah melaju meski sudah bukaan gas sudah cukup besar, maka sebaiknya diganti.
ADVERTISEMENT

Kelistrikan dan lampu-lampu

Ilustrasi servis dan pengecekan motor Vespa matik. Foto: dok. Scooter VIP
Tadi sumber tenaga, berikutnya yang juga tak kalah penting adalah sistem kelistrikan motor terutama semua lampu-lampu yang ada.
“Baik lampu siang, malam, sein, maupun lampu rem haruslah berfungsi secara optimal demi keselamatan berkendara pada malam hari,” imbuhnya.

Filter oli dan udara

Ilustrasi servis dan pengecekan motor Vespa matik. Foto: dok. Scooter VIP
Masih berhubungan dengan mesin dan pelumas. Bagi motor-motor yang dilengkapi dengan filter oli sebaiknya juga ikut memeriksanya ketika mengganti oli mesin.
“Karena kotoran hasil sirkulasi oli biasanya akan menumpuk di area filter oli ini, disarankan tiap satu tahun atau maksimal kelipatan 10.000 kilometer pemakaian cek dan bersihkan. Kalau dibiarkan kotor terus nanti kotoran akan bercampur ke oli baru dan mengurangi kemampuan pelumasannya,” papar Dennil.
Lalu filter udara yang berfungsi menyaring partikel dan kotoran untuk mencegah masuknya benda asing ke ruang mesin juga tak boleh luput dari pemeriksaan.
ADVERTISEMENT
“Kalau tidak dibersihkan apalagi tidak dicek dapat menyebabkan perbandingan udara dan bahan bakar yang masuk ke mesin menjadi tidak ideal, sehingga bahan bakar pada motor akan terasa boros,” terangnya.

Kaki-kaki dan sistem pengereman

Ilustrasi servis dan pengecekan motor Vespa matik. Foto: dok. Scooter VIP
Bagian kaki-kaki meliputi ban, velg, hingga suspensi boleh dibilang satu-satunya bagian yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Kondisi jalan yang tak selalu mulus, membuat bagian ini juga jadi daftar yang wajib diperiksa.
“Komponen rem ini memiliki tugas cukup berat terlebih ketika jalanan macet. Untuk itu, periksa bagian rem ini mulai dari selang rem, kanvas rem, oli rem, hingga ketegangan kabel rem. Terakhir adalah cek kondisi tekanan ban, standar ukuran pabrikan,” tutup Dennil.
***