Penjualan Mobil Toyota Indonesia Naik 111 Persen, Avanza Jadi yang Terlaris

24 April 2021 10:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toyota Veloz di IIMS 2019. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
zoom-in-whitePerbesar
Toyota Veloz di IIMS 2019. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
ADVERTISEMENT
PT Toyota Astra Motor (TAM) menginformasikan adanya tren positif penjualan mobil selama Maret 2021. Dalam hal penjualan ritel, mereka mencatatkan tren kenaikan sebesar 111 persen dibandingkan Februari.
ADVERTISEMENT
“Maret ini kami membukukan penjualan ritel sebesar 26 ribuan unit dengan market share 34,1 persen. Penjualan ini tumbuh 111 persen dibandingkan Februari dan meningkat 48 persen jika dibandingkan Maret tahun lalu,” jelas Vice President PT TAM, Henry Tanoto, dalam acara buka bersama virtual Toyota, Jumat (23/4/2021).
Berdasarkan data penjualan retail Gaikindo, Toyota mengumpulkan penjualan retail sebesar 26.445 unit di bulan Maret. Angka itu lebih besar dibandingkan Februari yang hanya 12.537 unit.
Pun saat dibandingkan dengan Maret 2020 lalu yang hanya 17.787 unit, angka penjualan di Maret 2021, masih lebih besar 48,7 persen.
Tak hanya retail, penjualan wholesales Toyota di Maret juga menunjukkan tren positif dengan angka distribusi sebesar 26.258 unit. Capaian itu meningkat 73,4 persen dibandingkan Februari yang hanya 15.144 unit.
ADVERTISEMENT
Sedangkan dibandingkan Maret 2020, kenaikannya hanya 0,3 persen dari angka 26.191 unit. Terjadinya tren positif penjualan itu, tak dipungkiri disebabkan adanya program insentif relaksasi PPnBM yang diberikan oleh pemerintah.
“Pertumbuhan yang positif ini tentu dapat tercapai berkat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah melalui kebijakan PPnBM,” jelas Henry.
Toyota Avanza dan Calya di IIMS 2019. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Dari total wholesales 26.258 unit di bulan Maret, nama Toyota Avanza masih jadi kontributor terbesar penjualan dengan angka distribusi 7.251 unit. Wholesales Avanza itu naik 277 persen dibandingkan Februari yang hanya 1.921 unit.
Menyusul di posisi 2, ada Toyota Rush yang berkontribusi sebesar 6.930 unit, naik 220 persen dibandingkan Februari yang hanya 2.160 unit. Lalu menutup posisi 3 besar, ditempati Toyota Calya dengan distribusi 4.243 unit.
Toyota Rush Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
Angka wholesales Calya itu naik 52,6 persen dibandingkan Februari 2021 yang hanya 2.780 unit. Berikut klasemen penjualan mobil Toyota di Maret 2021:
ADVERTISEMENT
Toyota Avanza-Veloz di IIMS 2019. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO

Kuartal 1 Catatkan Penjualan Retail 54.274 unit

Meski sudah menunjukkan tren positif penjualan di Maret 2021, sayangnya angka penjualan Toyota pada kuartal 1 2021 masih tercatat minus.
ADVERTISEMENT
“Jika dibandingkan tahun 2020, capaian ritel Toyota di kuartal 1 2021 ini memang masih lebih rendah sekitar 19 persen. Karena itu market share Toyota masih sama seperti tahun lalu, yaitu sekitar 34 persen,” ungkap Henry.
Selama kuartal 1 2021, penjualan retail Toyota mencatatkan angka 54.274 unit. Turun 18,5 persen dibandingkan Januari - Maret 2020 yang sukses membukukan 66.599 unit. Pun untuk penjualan wholesales, terjadi penurunan 17,9 persen dari 75.363 unit di 2020 menjadi 57.435 unit di kuartal 1 2021.
New Toyota Avanza tipe G. Foto: dok. Toyota
Sama seperti di bulan Maret 2021, Toyota Avanza juga masih jadi kontributor terbesar di kuartal pertama sebesar 12.717 unit. Menyusul di posisi kedua ada Toyota Rush yang terdistribusi sebesar 12.080 unit. Lalu menutup 3 besar, ada Toyota Calya yang mengumpulkan distribusi sebesar 9.348 unit.
ADVERTISEMENT
Berikut klasemen penjualan mobil Toyota selama kuartal 1 2021:
***