Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2

ADVERTISEMENT
Seiring berkembangnya zaman, teknologi piranti keselamatan pada sebuah mobil terus bertambah. Salah satunya pada sistem pengereman yang kini sudah banyak dibekali dengan sistem Anti-lock Braking System (ABS).
ADVERTISEMENT
Penanda tersematnya fitur tersebut, ada lampu indikator berupa logo huruf ABS pada layar instrumen. Idealnya, lampu tersebut hanya akan menyala, saat mobil dikontak on, lalu akan otomatis mati saat mesin mobil dihidupkan.
Akan tetapi, pada beberapa kasus tidak jarang lampu indikator ABS terus atau tiba-tiba menyala saat mobil sedang melaju. Nah, itu biasanya menandakan ada yang tidak beres pada sistem pengereman mobil.
Lebih lanjut, kata Danang, ada beberapa kemungkinan kerusakan yang bisa saja terjadi pada sistem ABS atau sistem pengereman mobil lainnya.
"Indikator rem ABS nyala artinya bisa macam-macam, bisa jadi nyala karena level olinya (cairan rem) sudah turun atau terlalu rendah. Kondisi itu tentu berpotensi bahaya," ucap Danang.
Salah satu cara mendeteksi kerusakan yang terjadi, yakni menggunakan alat khusus seperti diag yang ada di bengkel resmi. Oleh karena itu, bila sudah dalam kondisi seperti itu, sebaiknya segera bawa mobil tersebut ke bengkel resmi.
Jika kondisi nyalanya indikator ABS terus dibiarkan dan tidak segera diperiksa, dikhawatirkan berdampak pada sistem pengereman yang menjadi tidak maksimal, terburuknya bisa saja kondisi itu menyebabkan terjadinya kecelakaan.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.