Pilih Ban Mobil, Pertimbangkan Juga Soal Kesenyapannya

Tapak ban (Foto: Wikimedia Commons )

Ban adalah satu-satunya komponen kendaraan yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Oleh sebab itu, alangkah baiknya kalau pemilik ataupun pengguna kendaraan lebih teliti saat memilih komponen yang satu ini dengan baik.

Bukan hanya soal keselamatan, ban juga bisa memengaruhi kenyamanan berkendara. Ban yang baik tentu menjanjikan cengkraman ke permukaan jalan yang optimal sehingga pada kondisi jalan yang kurang ideal pun kenyamanan berkendara tetap terjamin.

Seiring dengan kemajuan zaman, beragam teknologi pun diterapkan pada ban kendaraan sehingga kini dapat menunjang kesenyapan dalam berkendara. Hal ini pun menjadi salah satu hal yang diperhatikan pemilik kendaraan apalagi di segmen premium.

"Karena secara survey di pasar --yang kami lakukan melalui agensi--, salah satu yang dibutuhkan pemakai mobil adalah ban yang tidak berisik. Konsumen itu tidak suka yang menghasilkan bunyi bising karena waktu jalan akan mengganggu kenyaman berkendara," terang Deputy General Manager PT YHI Indonesia Eka Satria kepada wartawan, Rabu (5/9).

Eka menjelaskan kalau selain pengendara, bunyi bising dari ban juga bisa menggangu kenyamanan penumpang. Oleh sebab itu ketika hendak mengganti ban alangkah baiknya memepertimbangkan soal kebisingan bunyi ban dalam kabin ini.

Menyadari akan pentingnya hal ini, PT YHI Indonesia yang menjadi distributor resmi ban Yokohama untuk pasar lokal mengahadirkan produk terbarunya, Yokohama Advan dB V552 yang dikalim sebagai ban paling senyap yang pernah ada.

Ban Yokohama (Foto: dok. Alfons Hartanto/kumparanOTO)

Produk ini sendiri adalah produk yang dikembangkan Yokohama setelah melakukan evaluasi terhadap Advan dB V551 yang diluncurkan tahun 2010 kemarin.

Untuk menunjang produk dengan kualitas terbaik, Yokohama Advan dB V552 didesain ulang dengan material penyusun terbaik, dengan desain pola tapak, bentuk profil, dan struktur yang benar-benar baru. Dibanding predesesornya, Yokohama Advan dB V552 mampu mereduksi kebisingan karena kondisi jalan mencapai 30 persen berkat alurnya yang juga berkurang 20 persen.

Bukan hanya perkara kesenyapan, ban ini juga mendukung keamanan lebih baik dan menjanjikkan pengereman di medan basah 6 persen lebih pendek dan efisiensi bahan bakar yang disebut dapat mencapai 10 persen.

Dihadirkan dengan pilihan mulai dari ukuran 14-20 inci, ban ini menyasar mobil-mobil premium mulai dari sedan, MPV, kendaraan kompak, juga kendaraan listrik ataupun hybrid untuk menunjang kesenyapan yang maksimal. Soal harga, ban ini dibanderol mulai dari Rp 1 sampai 3 jutaan bergantung pada model dan ukuran.