Punya Pabrik di AS, VinFast 'Pede' Jual 1 Juta Unit Mobil Listrik Selama 5 Tahun

4 Agustus 2022 12:57 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mobil listrik Vietnam VinFast. Foto: VinFast
zoom-in-whitePerbesar
Mobil listrik Vietnam VinFast. Foto: VinFast
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jenama otomotif asal Vietnam, VinFast bertekad untuk menjadi pemain utama dalam pasar mobil listrik global. CEO VinFast, Le Thi Thu Thuy, mengatakan pihaknya menargetkan dapat menjual 1 juta unit mobil listrik dalam kurun waktu 5 hingga 6 tahun.
ADVERTISEMENT
Berbagai strategi pun mulai dijalankan VinFast untuk memenuhi target tersebut. Salah satunya dengan mendirikan pabrik khusus kendaraan listrik di Amerika Serikat. Total investasi yang digelontorkan VinFast pun mencapai 2 miliar dolar Amerika untuk membangun fasilitas produksi di Triangle Innovation Point di Chatham County, Amerika Serikat.
Rencananya, fasilitas produksi mobil listrik VinFast itu akan mulai dibangun pada semester kedua 2022 dan diharapkan bisa resmi memproduksi mobil listrik mulai Juli 2024.
Menempati lahan seluas 2 ribu hektar, fasilitas produksi VinFast ini akan terdiri dari 2 bangunan utama, yakni untuk memproduksi mobil listrik dan bus, serta satunya lagi untuk memproduksi komponen suku cadang.
Mobil listrik Vietnam VinFast. Foto: VinFast
Ke depannya, fasilitas produksi VinFast di Amerika Serikat ini diharapkan mampu memproduksi hingga 150 ribu unit mobil listrik per tahunnya.
ADVERTISEMENT
Selain membangun fasilitas produksi khusus mobil listrik, VinFast juga baru saja menerima insentif dari Pemerintah Negara Bagian Carolina Utara sebesar 1,2 miliar dolar Amerika atau setara Rp 17,8 triliun.
Insentif itu nantinya akan diberikan kepada para pelanggan VinFast yang berkeinginan meminang 2 produk andalan VinFast, yakni VF8 dan VF9 mulai 30 September 2022 mendatang. Mereka akan mendapatkan insentif dalam program VinFast Charge Up berupa potongan harga yang sangat menarik.
Mobil listrik Vietnam VinFast. Foto: VinFast
Tidak hanya itu, para kustomer itu juga bisa menggunakan fitur ADAS (Advanced Driving Assistance System) level 2 dengan koneksi secara gratis selama 1 tahun. Pelanggan juga bisa memilih 2 penawaran yang terdiri dari pengisian gratis selama tiga tahun (sesi tidak terbatas) di stasiun pengisian Electrify America atau instalasi pengisian daya wallbox secara gratis.
ADVERTISEMENT
Belum cukup sampai di situ, guna memperkuat eksistensinya di Amerika Serikat, VinFast juga telah membuka 6 jaringan diler di California dan menyusul 30 diler lain di negara bagian Amerika Serikat lainnya.
Setelah melakukan ekspansi di pasar Amerika Serikat, ke depannya VinFast juga akan mulai memperluas pasarnya di daratan Eropa.
Mobil listrik Vietnam VinFast. Foto: VinFast
Belum cukup sampai di situ, terbaru VinFast juga baru saja menggelontorkan dana sebesar 10 miliar dolar Amerika (sekitar Rp 148,6 triliun) pada produsen baterai solid-state asal Taiwan, ProLogium.
Kemitraan ini menjadikan ProLogium sebagai pemasok baterai solid-state untuk VinFast mulai dari 2024. Rantai pasokan baru ini akan melengkapi pabrik baterai VinES milik VinFast di Vung Ang, Ha Tinh, Vietnam, yang menelan investasi sebesar 4 triliun Vietnam Dong atau sekitar Rp 2.5 triliun pada tahun 2021.
ADVERTISEMENT
Fasilitas yang memiliki lahan delapan hektar itu akan memproduksi paket baterai dan sel baterai untuk mobil listrik VinFast.
Penulis: Mikhael Partogi Tambunan
****