news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Semua Akan 'Xpander' Pada Waktunya

11 Mei 2021 16:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mitsubishi Xpander Cross Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mitsubishi Xpander Cross Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan
ADVERTISEMENT
Cerita dan dinamika mobil sejuta umat di segmen low MPV, berubah drastis dalam 5 tahun terakhir. Terutama setelah kemunculan Mitsubishi Xpander.
ADVERTISEMENT
Saat versi mentahnya XM Concept hadir pada 2016, publik otomotif gempar. Pertanyaan bermunculan, spekulasi mencuat, hingga kasak kusuk sana sini tak henti dilakukan pewarta lokal dan global.
Dan sampai akhirnya transformasi finalnya meluncur resmi, pada Agustus 2017 di pameran GIIAS. Traksinya super hebat, menyedot antusiasme banyak pihak, sampai berujung inden panjang.
Sebabnya? Tak lain dan tak bukan adalah konsep baru Xpander yang bikin orang tercengang. Mendongkrak paradigma mobil sejuta umat, yang lama ditanamkan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia.
Publik diperkenalkan dengan styling baru mobil keluarga (MPV), yang sebelumnya hanya mengenal nilai fungsionalitas dan kelegaan kabin saja.
Wujudnya yang futuristik dan agresif ala SUV, bercampur dengan gaya kekinian, Xpander sedikit-banyak mendongkrak citra low MPV konservatif, yang selama ini ditampilkan Avanza-Xenia.
ADVERTISEMENT
Sekarang, definisi Low MPV tak lagi sempit, yang sebelumnya hanya sebatas alat angkut keluarga dan memarjinalkan sisi estetis.
Penulis sepakat, menyebut Mitsubishi Xpander sebagai pendisrupsi segmen Low MPV atau mobil sejuta umat di Indonesia.
Mitsubishi Xpander di IIMS Hybrid 2021. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Bikin kalang kabut!

Efek selanjutnya adalah, angka penjualan wholesales Xpander yang melejit. Bahkan sampai tempel ketat rajanya low MPV Toyota Avanza.
Malah, khususnya untuk di low MPV mesin 1.5L, Mitsubishi Xpander adalah juara, ketimbang kompetitor lainnya.
Dan model-model lain yang bersinggungan pun kalang kabut, tak cuma low MPV tapi juga low SUV.
Pemerhati Desain Otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu menyebut, tak hanya MPV bawah (low), Xpander juga mendisrupsi sampai ke segmen pasar mobil low-middle MPV dan SUV di Indonesia.
Penjualan mobil wholesales Xpander, Avanza, Ertiga, Mobilio, dan Xenia 2017-2020. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
Publik saat ini mulai teredukasi dan percaya diri menaikkan level preferensinya. Pasar segmen bawah-menengah Asean suka dengan bentuk yang 'image up' (mengangkat gengsi) tapi harga terjangkau untuk kreditan
ADVERTISEMENT
“Inovasi desain produk Mitsubishi Xpander membuat para pesaingnya kalang-kabut, sehingga mereka harus segera mengubah tampilan visual kendaraannya, agar tidak tergerus habis pasarnya oleh Xpander,” ujar Yannes kepada kumparanOTO beberapa waktu lalu.

Semua akan Xpander pada waktunya

Ya, pernyataan Yannes nyata adanya. Pasca kehadiran Xpander pabrikan mulai putar otak, dan meredefinisi lagi segmen low MPV.
Beberapa bahkan ada yang menghadirkan produk dengan bentuk ala-ala Xpander, MPV rasa SUV atau SUV rasa MPV.
Mobil konsep Honda pertama di Dunia meluncur di Indonesia, Senin (3/5). Foto: dok. Honda
Mulai dari Suzuki Ertiga, dengan tampilan yang lebih edgy dan kekar, yang diikuti Suzuki XL7. Kemudian Nissan Livina, di mana memang mengambil basis dari Xpander.
Lalu Avanza-Xenia facelift, di mana tampilan wajahnya dibuat lebih agresif modern, walaupun tubuhnya tetap konservatif. Dan terakhir baru muncul adalah Honda N7X.
ADVERTISEMENT
Masih dalam rupa konsep, mobil ini mengusung kelegaan MPV yang muat 7-penumpang, tapi menghadirkan ketangguhan SUV. Kombinasi Honda Mobilio dan BR-V.
Mobil konsep Honda pertama di Dunia meluncur di Indonesia, Senin (3/5). Foto: dok. Honda
Dan bukan tidak mungkin juga, kalau N7X bakal hadir dan menggantikan eksistensi BR-V dan Mobilio, yang performa penjualannya kian melempem. Ya dua jadi satu.
Lalu, akan ada siapa lagi selanjutnya? Apakah Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia akan goyah dan akan ikut menjadi 'Xpander'?
Kita tunggu saja.
New Toyota Avanza tipe G. Foto: dok. Toyota