Skutik Premium Honda Tak Dilirik, SH150i Diskon Rp 3 Juta

Honda SH150i (Foto: dok. Honda)

Nasib Honda SH150i di pasar motor matik di Indonesia bisa dibilang sangat mengenaskan. Di segmen yang paling gemuk --sekitar 80 persen dari sepeda motor baru yang dijual adalah motor matik--, motor matik yang satu ini bisa dikatakan terseok-seok untuk bisa sekadar menjual unitnya.

Tampil dengan gaya yang berbeda, cenderung ke gaya skuter matik Eropa, Honda SH150i kurang menarik bagi pasar lokal. Hal ini jika berkaca dari data wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI), yang menunjukkan hanya ada dua unit Honda SH150i yang dikirimkan dalam periode semester I tahun 2018.

Untuk mendorong penjualan motor ini, PT Wahana Makmur Sejati (WMS), sebagai diler utama motor Honda di wilayah Jakarta dan Tangerang, pun mengambil langkah nyata. Mereka bergerak dengan menjanjikan 'run out sales discount' yang nilainya cukup besar.

"SH150 sampai dengan Rp 3 juta (diskonnya), ini periode Juli sampai Desember 2018. Cuman ini sih hanya ada di cabang Wahana saja," terang salah satu tenaga penjual saat dikonfirmasi mengenai hal ini.

Honda SH 150i (Foto: dok. Honda)

Dihubungi secara terpisah, General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM), Ignatius Didi Kwok, menerangkan kalau hal ini dilakukan agar mereka bisa segera menghabiskan unit kendaraan yang mereka simpan.

"Istilah 'run out' itu bukan dihabiskan tipe tersebut, tapi stock dari tahun tertentu saja," terang Didi saat dihubungi kumparanOTO, Senin (3/9).

Lebih lanjut dia tidak menampik kalau memang permintaan motor matik ini tidak terlalu tinggi di Indonesia.

"Tipe SH ini memang untuk limited customer yang menyukai gaya motor Eropa," jelasnya. Namun dengan nada bercanda dia menyebut kalau sekarang, "tidak banyak customer yang mau bergaya Eropa."

Honda SH150i pertama kali dipasarkan di Indonesia, Juni 2017. Motor ini sendiri ditempatkan sebagai motor matik premium 150 cc, sekelas Honda PCX. Tidak heran kalau fitur seperti Honda Smart Key system (keyless), ACG starter, Idling Stop System, rem ABS, LED pada semua lampunya, dan power charger sudah disematkan pada motor ini.

Meski begitu karena masih berstatus impor (CBU) dari Vietnam, harganya juga menjadi sangat tinggi, mencapai Rp 39,9 juta on the road (OTR) Jakarta.

Performa tahun lalu

Respons konsumen terhadap Honda SH150i bisa dibilang tak begitu memuaskan. Motor yang diperkenalkan di IIMS 2017 itu hanya terdistribusi sebanyak 140 unit hingga akhir tahun. Pabrikan sayap mengepak sempat menurunkan harga dari Rp 44,9 juta menjadi Rp 39,9 juta untuk mendongkrak penjualan, namun faktanya tak sesuai harapan.