Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Program pemerintah memperluas penggunaan bahan bakar Bahan bakar Diesel, dengan campuran minyak nabati kelapa sawit 20 persen (B20 ) makin maksimal. Penyebarannya juga sudah 99 persen tersebar ke seluruh Indonesia per Februari lalu.
ADVERTISEMENT
Salah satu merek yang sudah positif mengonfirmasi produknya bisa menenggak BBM tersebut adalah Toyota. Hanya saja, ada konsekuensi penggunakan B20 terhadap umur dari suku cadang.
“Setidaknya hanya terkait dengan penggantian suku cadang, seperti filter solar saja yang jangka waktunya mengalami penyesuaian, atau menjadi lebih cepat dari rekomendasi pabrikan,” ujar Andreas Toto, Kepala Bengkel Auto2000 HR Muhammad, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (19/3).
Bila normalnya, kata Toto, dengan BBM Dexlite atau Pertadex, penggantian filter solar untuk Fortuner atau Innova diesel pada 20.000 km atau satu tahun sekali. Sementara, buat yang menggunakan B20 dianjurkan pada setiap 10.000 km sekali.
Bila dibiarkan bisa memengaruhi performa mobil. Karena pasokan BBM akan sedikit terhalang sisa-sisa kotoran yang menempel pada filter solar.
ADVERTISEMENT
“Ini berdasarkan kasus pengguna di Jawa Timur. Ada pertanyaan-pertanyaan soal itu, dan kami juga dan sesuai dengan keinginan konsumen,” ujar Toto.
Injector Cleaner
Selain penggantian filter, Toto merekomendasikan konsumen pengguna Innova atau Fortuner diesel yang menggunakan B20 , untuk memanfaatkan injector cleaner. Cairan ini digunakan untuk membersihkan kotoran-kotoran, yang menempel pada saluran injektor dan ruang bakar.
“Ini tak masuk dalam pengerjaan di servis berkala hanya direkomendasikan saja, termasuk untuk mobil yang menenggak BBM B20. Ini juga sesuai dengan rekomendasi pabrikan,” kata Toto.
Jadi cairan injector cleaner (sekitar 200 cc) hanya tinggal dimasukkan ke dalam tangki yang sudah terisi BBM penuh. Ritual tambahan ini bisa dilakukan pada 10.000 km sekali.
ADVERTISEMENT