Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Tesla Operasikan Pabrik Penyimpanan Energi dengan Kapasitas 40 GWh di Shanghai
10 Februari 2025 10:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit![Pabrik penyimpanan energi milik Tesla. Foto: Tesla](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jkjhcm7z2g7jnpdx4t4z26r8.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Perusahaan otomotif asal Amerika Serikat ini hanya membutuhkan waktu tujuh bulan untuk mendirikan pabrik tersebut.
Disitat dari Car News China, uji coba pabrik ini sudah dilakukan pada akhir 2024. Pabrik ini juga jadi proyek penyimpanan energi pertama yang dimiliki Tesla di luar negara asalnya.
Pengerjaan pabrik ini sudah dimulai sejak bulan Mei 2024. Nantinya, Megafactory akan fokus pada produksi baterai dan penyimpanan energi yang diberi nama Megapacks.
Rencananya, produksi massal akan dimulai pada kuartal pertama tahun 2025. Kapasitas penyimpanannya diklaim mampu menampung energi hingga 40 GWh.
Di China, sistem penyimpanan energi jadi bagian dari industri yang berkembang sangat pesat. Penggunaan utilitas dengan sistem ini berguna dalam membantu jaringan listrik yang beroperasi secara stabil dengan penggunaan energi hijau karena juga menggunakan panel surya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Xinhua, Shanghai Megafactory dibangun di distrik Lingang di kawasan Pudonng Shanghai. Pabrik ini juga sudah berencana meningkatkan kapasitasnya pada kuartal pertama.
Menariknya, pabrikan ini langsung mendapatkan konsumen yakni Shanghai Lingang Economic Development Group. Perusahaan itu sudah menjalin kontrak pesanan pertama untuk penyimpanan energi Megapack pada Mei tahun ini.
Namun, tesla tidak sendiri di China ada perusahaan lain yang juga mengembangkan infrastruktur penyimpanan energi mulai dari BYD, Star Charge, CATL, GoodWe, dan beberapa perusahaan lain.
Sehingga persaingan di bidang ini pastinya bakal lebih ketat. Saat ini BYD dan CATL juga sebagai salah satu pemasok sel baterai untuk Megafactory.
Lebih lanjut, Tesla Megapack mampu menyimpan lebih dari 3 MWh energi. Sumber tenaga tersebut setara dengan memberikan daya untuk 3.600 rumah di Shanghai selama satu jam.
ADVERTISEMENT