Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Ajang SEMA jadi momentum sejumlah pabrikan untuk memamerkan versi kustom dari model yang mereka pasarkan. Toyota misalnya, turut membawa C-HR dengan versi modifikasi yang terlihat lebih garang.
ADVERTISEMENT
Namun, nyatanya bukan cuma soal tampilan saja, Toyota juga menyuntik C-HR dengan mesin yang lebih ganas. Bahkan, Toyota C-HR yang mereka tampilkan bukan sekadar untuk dipajang dan dinikmati pengunjung. Lalu untuk apa?
Ya, mereka berambisi mengejar gelar sebagai yang tercepat untuk kategori mobil CUV (Crossover Utility Vehicle) penggerak roda depan di Sirkuit Nurburgring.
Jenama Jepang mempercayakan modifikasi Toyota C-HR kepada Dan Gardner Spec yang dipantau langsung oleh pabrikan. Mobil ini mengemas mesin empat silinder 2,4 liter yang menyemburkan 591 daya kuda (dk).
Mesin yang bersemayam di balik kap dikawinkan dengan transmisi manual lima-percepatan. Dalam pengujian di Willow Springs, Toyota C-HR kustom ini kabarnya lebih cepat dari McLaren 650S Spider, Porsche 911 GT3 RS, dan Nissan GT-R Nismo.
"Mobil dibuat untuk SEMA dan Toyota tidak punya rencana apapun. Namun ini merupakan kesepakatan yang nyata. Secara personal, ini akan menjadi sebuah mimpi yang diwujudkan di Nordschleife. Tak ada keraguan, mobil ini bisa mencatatkan rekor untuk penggerak roda depan di sana," kata Dan Gardner kepada Autocars, yang dikutip Senin (6/11).
Saat ini, pemegang tahta tercepat untuk kategori `tarikan roda depan` adalah Honda Civic Type R. Di Sikuit Nurburgring, mobil yang dibekali mesin 2,0 liter VTEC bertenaga 316 dk mampu mencatatkan waktu 7 menit dan 43,8 detik.
Tentu saja, apa yang dikejar Toyota di Nurburgring bukanlah isapan jempol semata. Sebab di atas kertas, mesin Toyota C-HR dua kali lebih buas.
ADVERTISEMENT
Lalu, mampukah Toyota C-HR menjadi yang tercepat di Nurburgring? Kita tunggu saja.