Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Sinyal hadirnya Prius PHV di akhir tahun ini memang sangatlah kuat. Prius PHV diperkirakan akan menjadi produk ke 10 PT Toyota Astra Motor (TAM) yang diluncurkan di tahun 2019 ini.
ADVERTISEMENT
Kehadiran Prius PHV nanti, tentu saja akan meramaikan pilihan mobil elektrifikasi berbasis plug-in hybrid di Indonesia. Sebelumnya, jenama lain asal Jepang, yaitu Mitsubishi juga telah terlebih dahulu meluncurkan SUV mereka yang berbasis plug-in hybrid, yaitu Outlander PHEV.
Sayangnya, kendala harga yang terlampau mahal, nampaknya membuat kiprah Outlander PHEV di Indonesia belum begitu mentereng. Urusan harga yang terlalu tinggi, memang masih menjadi masalah serius bagi kiprah mobil-mobil plug-in hybrid di Indonesia.
Lantas, jika Outlander PHEV dibanderol oleh Mitsubishi dengan harga Rp 1,289 miliar, bagaimana dengan harga Toyota Prius PHV nantinya?
Menjawab hal tersebut, Direktur Pemasaran TAM, Anton Jimmi Suwandy, membocorkan bahwa Prius PHV sangat mungkin untuk dijual dengan harga di bawah Rp 1 miliar.
ADVERTISEMENT
“Kita sih hitung-hitungan sekarang dengan prinsipal, memang kita menargetkan di bawah Rp 1 miliar,” jelas Anton beberapa waktu lalu.
Anton menjelaskan, keputusan harga tersebut memang belumlah final, ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi perubahan harga tersebut.
“Memang, karena ini import dari Jepang jadi pasti akan terpengaruh dengan (mata uang) Yen, sementara Yen saat ini sedang menguat sekali,” beber Anton.
Meski begitu, Anton juga sangat yakin bahwa Prius PHV dapat dibanderol jauh lebih murah dibanding kompetitor yang memiliki harga di atas Rp 1 miliar.
Spesifikasi
Menyoal spesifikasinya, Toyota Prius PHV dibekali mesin bensin berkapasitas 1,8 liter yang berpadu dengan motor listrik 53 kw. Untuk baterainya sendiri, Prius akan mengusung baterai lithium-ion berkapasitas 8,80 kWh.
ADVERTISEMENT
Bila mengandalkan tenaga dari baterainya, mobil ini kabarnya dapat melaju hingga sejauh 64 km. Sedangkan bila menggabungkan mesin konvensional dan baterai, mobil ini mampu melaju hingga sejauh 1.030 km.
Serupa dengan Prius PHV, pada Mitsubishi Outlander PHEV juga dibekali dengan 2 powertrain, yaitu mesin bensin berkapasitas 2.4 liter dan 2 motor listrik.
Untuk motor listriknya, Mitsubishi meletakan dua motor listriknya tersebut pada bagian depan dan belakang mobil. Pada bagian depannya memiliki kapasitas 60 kW dan bagian belakangnya 70 kW.
Sementara untuk baterainya, Outlander PHEV menggunakan baterai berkapasitas 13,8 kWh. Dengan baterai tersebut, mobil ini mampu melaju hingga 600 kilometer, dengan catatan bensin dan baterainya dalam kondisi terisi penuh.