Aneh! RS di Swiss Ini Pakai Mantra Buat Hentikan Pendarahan Pasien

24 Desember 2022 14:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bedah. Foto: Gorodenkoff/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bedah. Foto: Gorodenkoff/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kalau kejadiannya di Indonesia, mungkin peristiwa jampi-jampi untuk mengobati pasien enggak terlalu aneh. Tapi apa jadinya jika ini dilakukan di rumah sakit Swiss.
ADVERTISEMENT
Di era modern dengan ilmu pengetahuan yang sudah maju seperti ini, rumah sakit di Swiss tetap menggunakan mantra alias jampi-jampi abad pertengahan yang disebut “The Secret” untuk menghentikan pendarahan yang dialami pasien selama operasi jantung.
Lantas apakah ini berkhasiat?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, baru-baru ini sebuah studi yang diterbitkan di jurnal One Heart mencoba menguji keampuhan “The Secret”.
Para peneliti membandingkan kasus pendarahan dari 200 pasien yang menjalani prosedur koroner invasif di Swiss. Yang aneh adalah, 76 persen peserta percaya “The Secret” bisa membantu mereka melindungi diri dari pendarahan parah. Mereka bahkan meminta ahli bedah untuk melakukan ritual tersebut sebelum operasi dilakukan.
Dalam kasus yang diteliti, setengah dari pasien diberikan perawatan standar tanpa mantra. Sementara setengahnya lagi menerima perawatan standar plus “The Secret”. Hasilnya kemudian diukur menggunakan skala Bleeding Academic Research Consortium (BARC), untuk menilai tingkat kehilangan darah dari skala satu sampai lima.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi dukun. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Bisa ditebak, temuan menunjukkan bahwa “The Secret” tidak punya efek apapun. Baik pasien yang didoakan dengan The Secret maupun tidak, sama-sama mengalami pendarahan yang nyaris serupa. Tidak ada pasien di kedua kelompok yang mengalami perdarahan hebat, yang ditandai dengan peringkat BARC tiga atau lebih.
Peneliti menyebut daripada menggunakan jampi-jampi, obat tradisional terbukti lebih berkhasiat dalam menangani pendarahan.
“The Secret adalah bagian dari konsep magis kedokteran. Ini adalah sisa-sisa dari praktik medis Abad Pertengahan, ketika pengobatan direduksi menjadi ekspresi paling sederhana dan dipraktikkan oleh para biarawan-praktisi atau dukun, berdasarkan salah satu keajaiban yang dilaporkan dalam Injil sinoptik di mana ‘Yesus menyembuhkan pendarahan wanita’.”
Pengobatan jampi-jampi kemudian tersebar dari mulut ke mulut dan diadopsi hingga sekarang di Swiss di mana mantranya ditulis serta diucapkan dalam bahasa Prancis. Pengobatan dengan media mantra ini bahkan telah diakui sebagai peninggalan “warisan tak berwujud” oleh UNESCO.
ADVERTISEMENT
Peneliti menduga, jampi-jampi digunakan hanya untuk mengurangi stres yang dialami pasien sebelum menjalani operasi.
"Dengan demikian, 'The Secret' memungkinkan beberapa pengkondisian neuropsikologis dan bertindak sebagai plasebo seperti halnya kepercayaan atau teknik biofeedback lainnya," kata peneliti.