Apakah Semua Kecoak Bisa Terbang?

30 Juni 2020 7:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kecoak. Foto: REUTERS / Thomas Suen
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kecoak. Foto: REUTERS / Thomas Suen
ADVERTISEMENT
Kecoak adalah pemulung yang ulung, hama pengganggu dan menjijikan. Mereka merangkak di setiap sudut ruangan, mulai dari rumah, selokan, dapur, hingga ladang pertanian. Serangga tangguh ini bertelur di celah-celah kecil dan mencemari makanan.
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian orang, kecoak dianggap sebagai hewan menakutkan, terlebih saat terbang. Yang jadi pertanyaan, apakah semua kecoak bisa terbang? Untuk menjawab pertanyaan itu, berikut penjelasannya.

Kemampuan terbang kecoak

Tidak semua kecoak bisa terbang. Mereka yang mampu terbang biasanya memiliki sayap yang cukup panjang untuk mengembangkan kemampuan terbangnya. Kecoak Oriental, misalnya, mereka memiliki tubuh kecil dan bersayap. Tapi, kecoak jenis ini tidak bisa terbang karena sayap yang mereka miliki terlalu pendek.
Kemampuan terbang pada serangga ini juga ditentukan oleh umur dan jenis kelamin. Kecoak yang belum matang biasanya tidak bisa terbang karena tak memiliki sayap. Beberapa kecoak betina tertentu juga tidak bisa terbang, kendati punya sayap.
Buat jebakan kecoak Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT

Mengapa kecoak terbang?

Terbang sebenarnya bukan kemampuan utama kecoak. Ini lebih berkaitan dengan desain tubuh yang mereka miliki. Kecoak adalah pelari andal. Bagi kecoak, terbang bukanlah perkara mudah. Mereka akan gugup di udara dan tak bisa mengendalikan tubuhnya.
Alasan satu-satunya kecoak terbang adalah untuk melindungi diri dari ancaman. Kecoak juga akan terbang untuk mencari makanan dan tempat tinggal, termasuk di dalam rumah. Kecoak yang hidup di pohon berlubang, misalnya, mereka mungkin merangkak di setiap cabang untuk mencari makan. Kemudian terbang singkat ke atap rumah untuk mencari daun busuk di lubang perumahan, termasuk selokan.

Jenis kecoak yang bisa terbang

Beberapa jenis kecoak diketahui bisa terbang, beberapa di antaranya adalah kecoak Amerika, kecoak Jerman, kecoak hutan Pennsylvania, kecoak berwarna coklat, kecoak coklat bersayap, kecoak Australia, kecoak Asia, dan kecoak Kuba.
Ilustrasi Kecoak Foto: Shutterstock
Sejumlah kecoak di atas hidup di berbagai iklim, kendati sebagian besar lebih suka tinggal di rumah. Warnanya bervariatif, mulai dari coklat muda, coklat tua, coklat kemerahan, keemasan, sedangkan kecoak Kuba berwarna hijau daun cerah.
ADVERTISEMENT
Ukuran kecoak tidak memengaruhi kemampuan terbangnya. Semua kecoak bisa membahayakan karena dapat membawa bakteri dari limbah. Mereka memakan sampah dan bahan organik yang membusuk, membuat kecoak berisiko bagi kesehatan manusia ketika mulai 'menyerang'.
Jika kamu pernah melihat kecoak terbang ke arahmu, ia tidak benar-benar menghampirimu. Bisa jadi karena tidak sengaja atau menuju ke arah yang salah karena tergesa-gesa menghindari ancaman. Pada intinya, kecoak adalah serangga pengganggu. Jika mereka ada di rumahmu, segera bersihkan dan basmi dengan disinfektan.