Begini Cara Cek Arah Kiblat saat Matahari di Atas Ka'bah Hari Ini

27 Mei 2024 12:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah umat Islam menghadap ka'bah seusai melaksanakan tawaf di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Senin (19/5/2024).  Foto: Sigid Kurniawan / ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah umat Islam menghadap ka'bah seusai melaksanakan tawaf di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Senin (19/5/2024). Foto: Sigid Kurniawan / ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Matahari akan melintas tepat di atas Ka'bah, rumah Allah atau situs paling suci dalam agama Islam yang berlokasi di tengah Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi, pada hari ini dan besok, Senin (27/5) dan Selasa (28/5). Momen ini bisa dimanfaatkan Muslim di Indonesia untuk kalibrasi ulang arah kiblat dengan benar.
ADVERTISEMENT
Fenomena Matahari di atas Ka'bah bisa disebut dengan Istiwa A’zam atau Rashdul Kiblat. Ketika momen itu terjadi, arah kiblat searah dengan Matahari, ditandai dengan bayang-bayang benda tegak lurus yang akan membelakangi arah kiblat.
“Peristiwa Istiwa A'zam atau Rashdul Kiblat akan terjadi pada hari Senin dan Selasa, 27 dan 28 Mei 2024 bertepatan dengan 18 dan 19 Zulkaidah 1445 H pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA. Saat itu, Matahari akan melintas tepat di atas Ka'bah," kata Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Adib, dikutip dari rilis Kemenag, Jumat (17/5).
Suasana pukul 12.27 WAS, Jumat (16/7/2021) saat Matahari tepat di atas Ka'bah. Foto: YouTube/Makkah Live
Untuk menentukan arah kiblat dengan benar di momen ini cukup mudah. Kamu yang beragama Islam dan Muslim di Indonesia cukup ikuti tata caranya di bawah ini dengan seksama:
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Meluruskan kiblat tidak harus dilakukan pada puncak fenomena. Jika cuaca kurang bagus, kalibrasi bisa dilakukan dua hari sebelum hingga dua hari sesudah puncak fenomena sejak 5 menit sebelum hingga 5 menit sesudah puncak fenomena.