Kisah Dokter Jadi Tajir Berkat Tanam Buah Zakar Kambing ke Skrotum Pria

27 September 2021 9:05 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Brinkley sedang melakukan operasi memasukkan testis kambing ke skrotum manusia.  Foto: Web Archive
zoom-in-whitePerbesar
Brinkley sedang melakukan operasi memasukkan testis kambing ke skrotum manusia. Foto: Web Archive
ADVERTISEMENT
Bagi kebanyakan pria, dua buah zakar sudah lebih dari cukup. Jika mereka ditawari untuk yang ketiga, sebagian besar pasti menjawab “tidak, terima kasih. Saya tidak mau”. Apalagi jika pria itu ditawari testis ketiga yang diambil dari kambing.
ADVERTISEMENT
Tunggu dulu. Ternyata, tidak semua orang akan menolak tawaran tersebut. Praktik menambah testis ketiga dari kambing ini dilakukan oleh John R. Brinkley terhadap sejumlah orang yang memang menginginkannya.
Brinkley lahir di California, Amerika Serikat, pada tahun 1885. Ayahnya adalah seorang petugas medis yang bekerja untuk Tentara Negara Konfederasi selama perang saudara.
Sejak kecil, Brinkley selalu ingin menjadi dokter. Untuk menggapai cita-citanya itu, ia bekerja keras dan berlatih di perguruan tinggi di Chicago. Namun, setelah tiga tahun belajar, ia justru meninggalkan studinya dan kembali ke North Carolina untuk mengejar gelar diploma di Kansas City Eclectic Medical University.
Pada 1918,Brinkley mendirikan kantor di kota Milford dan memperoleh penghasilan yang cukup sebagai dokter di kota. Sementara istri keduanya menjalankan toko obat atau apotek. Di sinilah peristiwa testis kambing dimulai ketika seorang pria paruh baya masuk ke dalam hidup Brinkley.
Ilustrasi memegang penis Foto: derneuemann via pixabay
Satu ketika, pria paruh baya itu mendatangi apotek dan bertanya kepada istri Brinkley, apakah dia bisa berbicara dengan suaminya secara pribadi. Usut punya usut, pria tua itu mengalami disfungsi ereksi.
ADVERTISEMENT
Dijelaskan dalam biografi Brinkley, sembari bercanda, Brinkley mengatakan kepada pria tua ini bahwa satu-satunya cara menangani disfungsi ereksi adalah dengan memiliki kelenjar (testis kambing) ke dalam skrotum. Sejak saat itu, si pria tua tak berhenti berkata dan meminta agar Brinkley memasukkan testis kambing ke dalam skrotumnya.
Brinkley terus menolak dan memperingati paseinnya akan resiko yang bisa dialami. Alih-alih menyerah, pria tua yang merupakan seorang petani itu justru memboyong seekor kambing ke tempat kerja Brinkley. Entah bagaimana ceritanya, Brinkley menyetujui prosedur yang sebelumnya ia tolak. Di tengah malam ia memotong skrotum si pria dan memasukkan testis kambing ke dalamnya.
Operasi tersebut sukses. Si pria kemudian memberitahu semua orang tentang bagaimana keperkasaannya kembali setelah mendapatkan testis ketiga. Brinkley viral, pasien membludak meminta untuk dilakukan perawatan yang sama.
ADVERTISEMENT
Di kota kecil itu, sejumlah pria kemudian mendapatkan testis ketiga yang berasal dari kambing. Namun, masalah muncul, beberapa pria yang menjalani prosedur tersebut mulai mengeluhkan bau busuk. Brinkley gagal untuk menerbitkan karyanya di jurnal. Tapi dia tidak putus asa. Brinkley terus mempromosikan praktiknya ini diberbagai berita, mulai dari surat kabar hingga siaran radio.
Para hewan kambing menjelang idul adha 2018 Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Di sisi lain, Journal of American Medical Association, menyebut Brinkley sebagai tukang ngibul. Tapi, Brinkley mulai menjangkau korban yang jauh lebih besar berkat omong kosongnya, mendorong berbagai penyembuhan lewat praktik perdukunan serta operasi testis.
Dengan uang hasil ngibulin orang-orang, ia berhasil memperluas rumah sakit miliknya di Milford. Bahkan, Brinkley juga memiliki peternakan sendiri. Harus diakui memang, terlepas dari praktik perdukunannya, Brinkley sangat populer di kalangan masyarakat setempat.
ADVERTISEMENT
Brinkley semakin kaya raya. Dia mampu membeli rumah mewah dan banyak mobil. Sebagian hartanya disumbangkan ke masyarakat, membawa listrik ke wilayahnya, dan memasang pipa ledeng yang layak di kota Milford. Brinkley juga maju dalam pemilihan gubernur pada 1932, kendati hanya mendapatkan 30 persen suara, kalah dari Alf Landon yang kemudian mencalonkan diri menjadi presiden dari Partai Republik.
Kehidupan memang seperti roda. Kadang di bawah kadang di atas. Kejayaan Brinkley tidak bisa bertahan selamanya, termasuk operasi testis kambing yang membuat ia kaya raya. Ini tak lain karena sebagian besar prosedur operasi yang ia lakukan memakan banyak korban nyawa.
Meski Brinkley mengklaim mengambil testis kambing dan memasukkan ke skrotum dengan menyambungkan saraf dan pembuluh darah ke manusia, faktanya dia hanya memasukan testis ke skrotum lalu kembali menjahit skrotum. Akibat tindakannya itu, dia dijatuhi banyak tuntutan dan akhirnya bangkut. Brinkley meninggal tanpa uang sepeserpun.
ADVERTISEMENT