Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Perjalanan waktu jadi cara yang digunakan para pahlawan super di film Avengers: Endgame untuk memperbaiki kehancuran yang dibuat Thanos. Para Avengers yang tersisa menciptakan mesin waktu, kembali ke masa lalu untuk mengumpulkan Infinity Stone, dan menghidupkan kembali para korban jentikan jari Thanos.
ADVERTISEMENT
Di dalam kisah Endgame, Bruce Banner yang telah menyatu dengan Hulk memperingatkan suatu hal. Bahwa mengubah masa lalu tidak akan mempengaruhi kondisi mereka sekarang. Menurut Hulk, apa yang mereka lakukan akan menciptakan sebuah cabang semesta baru.
Lantas bagaimana pandangan ahli atas perjalanan waktu ini? Apakah kisah Avengers: Endgame sesuai dengan ilmu pengetahuan? Apakah perjalanan waktu mungkin dilakukan?
Menurut Husin Alatas, Guru Besar Fisika Teori Fakultas MIPA Institut Pertanian Bogor (IPB), kalau merujuk pada Ruang Waktu Kerr, perjalanan waktu ke masa lalu mungkin dilakukan.
Ia menjelaskan bahwa Ruang Waktu Kerr mengizinkan kehadiran Close Timelike Curves (CTC). CTC itu yang menghubungkan dua waktu yang berbeda.
Tapi, Husin menambahkan, CTC dalam pemahaman kita belum bisa dimanfaatkan untuk perjalanan waktu. Artinya, perjalanan waktu, dalam pemahaman dan pengetahuan kita sekarang, belum bisa dilakukan.
ADVERTISEMENT
"Kita tidak bisa menganggap serius CTC dalam skala relatif besar. Ada beberapa alasan CTC tidak bisa terjadi dalam skala relatif besar," ujar Husin.
"Pertama ini dilarang oleh hukum kedua termodinamika, terkait kompleksitas yang mengizinkan arah waktu hanya menuju masa depan. Kedua ada Grandfather Paradox, lalu yang ketiga objek akan terperangkap di dalam black hole setelah mencapai masa lalu," sambungnya di acara diskusi The Science Behind The Avengers Endgame di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia di Jakarta, Selasa (14/5).
Grandfather Paradox adalah sebuah paradoks waktu: Jika seseorang kembali ke masa lalu dan membunuh kakeknya, maka orang tua dari orang itu tidak akan terlahir. Artinya, kamu juga tidak akan terlahir. Lantas siapa yang membunuh kakekmu kalau kamu saja tidak terlahir?
Ia menjelaskan bahwa di Avengers: Endgame, para pahlawan super kembali ke masa lalu memanfaatkan quantum scale CTC wormhole. Mereka mengecilkan tubuh mereka sendiri hingga skala sub-atomik dengan menggunakan "Pym's Particles" dan melakukan perjalanan waktu dengan memanfaatkan sifat realita kuantum.
ADVERTISEMENT
Ini dilakukan karena, Husin mengatakan, ada sebuah spekulasi berbasis sains yang menyatakan kalau di skala kuantum, perjalanan waktu ke masa lalu melalui CTC bisa dilakukan. Ia menambahkan bahwa Grandfather Paradox dapat dihindari dalam perjalanan waktu di dunia kuantum.
Husin memaparkan bahwa para Avengers mengubah realitas di alam semesta paralel lainnya dengan membuat alur waktu atau timeline baru.
Masalahnya, untuk mengecilkan tubuh mereka, Avengers harus mereduksi ruang antara inti atom dengan elektron di sekitarnya. Menurut Husin, ini adalah hal yang tidak mungkin dilakukan.
Selain itu, para Avengers ini tetap tidak dapat menghindar dari hukum termodinamika kedua karena adanya proses dekoherensi kuantum, kata Husin.
Yudi Darma, Dosen Fisika Institut Teknologi Bandung (ITB), mengatakan hal serupa. Menurut Yudi, perjalanan waktu seperti ini tidak mungkin dilakukan.
ADVERTISEMENT
Ia menjelaskan bahwa kisah perjalanan waktu Avengers: Endgame mengikuti gagasan realitas alternatif. Pada gagasan itu, setiap perubahan pada masa lalu akan menyebabkan alam semesta yang baru. Ia menjelaskan bahwa dalam fisika gagasan ini disebut Many Worlds Theory.
Menurutnya, apa yang para Avengers di Endgame lakukan lebih mirip dengan "loncat dimensi".
"Anda tidak bisa kembali ke masa lalu di dimensi Anda sendiri. Jika Anda melakukannya, maka Anda akan menjadi versi lebih muda atau lebih tua dari diri Anda," paparnya di acara yang sama.
Yudi membandingkan hal ini dengan sebuah film yang sedang diputar di dalam pemutar Blu-ray.
"Anda tidak bisa rewind (mundur) dalam film Anda sendiri. Tapi Anda bisa meloncat keluar dari Blu-ray dan masuk ke alat pemutar lain yang sedang memutar disk yang sama dan masuk ke titik manapun dari cerita," imbuh Yudi.
ADVERTISEMENT