Melihat Cara Berjalan Tardigrada, Hewan Terkuat di Dunia

1 September 2021 14:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tardigrada, makhluk mikroskopis tekuat di Bumi. Foto: commons.wikimedia.org
zoom-in-whitePerbesar
Tardigrada, makhluk mikroskopis tekuat di Bumi. Foto: commons.wikimedia.org
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pernahkah kamu mendengar ada hewan yang bisa hidup di Bulan? Jika belum, dia adalah tardigrada. Makhluk terkuat di jagat raya yang dikenal dengan sebutan beruang air ini merupakan hewan mikroskopis yang hidup di air, baik perairan tawar maupun asin, dan lingkungan lembab.
ADVERTISEMENT
Tardigrada disebut sebagai hewan tangguh dan mudah beradaptasi, mampu bernavigasi dan bertahan hidup di hampir semua habitat. Tardigrada mungkin terdengar asing bagi sebagian orang, padahal mereka telah ditemukan para peneliti sejak abad ke-18. Itu tak jadi soal, karena sekarang kamu bisa melihat lebih dekat bagaimana mereka berjalan dan berkeliaran di habitatnya.
Dipublikasikan di Proceedings of The National Academy of Science, baru-baru ini ahli biofisika dan morfologi menganalisis pola berjalan tardigrada dan menemukan bahwa gaya berjalan mereka mirip dengan serangga yang ukurannya 500.000 kali lebih besar, menyiratkan bahwa nenek moyang tardigrada mungkin sama dengan lalat buah, semut, atau serangga tersegmentasi lainnya.
“Salah satu hal yang paling keren tentang tardigrada yang bergerak ke arah saya adalah betapa menakjubkan cara berjalan mereka,” tulis Jasmine Nirody, rekan penulis studi yang merupakan ahli biofisika di The Rockefeller University, dalam unggah di Twitter.
ADVERTISEMENT
Bersama timnya, Nirody mengamati cara berjalan tardigrada di berbagai permukaan, mereka juga melihat bagaimana anatomi hewan kecil ini bergerak dan berubah dalam kondisi yang berbeda.
Mereka menemukan bahwa dalam mode lambat, tardigrada berjalan dengan kecepatan sekitar setengah panjang tubuh per detik. Namun, dalam mode cepat, dia bisa berlari dengan kecepatan hingga dua panjang tubuh per detik.
“Tardigrada memiliki cara bergerak yang kuat dan jelas--mereka bukan makhluk kikuk yang kaku,” kata Nirody dalam sebuah pernyataan. “Jika kamu mengamati tardigrada di bawah mikroskop dengan cahaya cukup lama, kamu dapat menangkap berbagai perilaku mereka. Terkadang mereka akan sangat kedinginan dan hanya ingin berjalan-jalan di sekitar substrat. Di lain waktu, mereka akan melihat sesuatu yang mereka sukai dan berlari ke arahnya.”
Tardigrada, makhluk mikroskopis tekuat di Bumi. Foto: flickr/widomirama
Langkah tardigrada juga sangat mirip dengan serangga. Hewan vertebrata cenderung punya gerakan berbeda saat mereka berjalan dalam mode cepat dan lambat--kuda misalnya yang berjalan sangat berbeda saat ia berlari kencang. Namun tardigrada adalah invertebrata, bergerak cepat seperti serangga, dengan lancar mempertahankan pola langkahnya tidak peduli ia sedang berlari maupun berjalan.
ADVERTISEMENT
Lantas, apakah tardigrada dan serangga punya nenek moyang yang sama? Hal ini masih diperdebatkan sampai sekarang. Yang pasti, tardigrada adalah hewan terkuat yang mampu bertahan hidup di berbagai lingkungan ekstrem, mulai dari suhu terdingin hingga paling panas atau bahkan ruang hampa udara seperti di Bulan.
Mempelajari cara berjalan tardigrada dapat memberi pemahaman yang lebih baik bagi ahli biologi tentang kemampuan bertahan hidup yang menakjubkan dari hewan mikroskopik ini.