Penampakan Mengerikan Semburan Lava Gunung Berapi Islandia Terekam Kamera Drone

13 Maret 2022 14:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aliran lava terlihat saat letusan gunung berapi di Fagradalsfjall, Reykjanes, Islandia, 19 Maret 2021. Foto: IMO / REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Aliran lava terlihat saat letusan gunung berapi di Fagradalsfjall, Reykjanes, Islandia, 19 Maret 2021. Foto: IMO / REUTERS
ADVERTISEMENT
Sebuah rekaman video mengerikan yang diambil oleh drone memperlihatkan bagaimana lahar gunung berapi bergejolak dan dan menyembul ke udara bak pemandangan neraka di film fiksi.
ADVERTISEMENT
Rekaman itu diambil oleh Bjorn Steinbekk sesaat sebelum gunung berapi Fagradalsfjall, Islandia, meletus pada Maret 2021. Video yang diunggah ke media sosial Twitter itu menunjukkan lapisan lava mendidih dari dalam bumi, keluar dari mulut gunung berapi Fagradalsfjall.
Setiap detiknya, lahar tampak mendingin, berubah dari warna oranye menjadi perak dan abu-abu. Lahar baru kemudian muncul, menyingkap lava dingin di atasnya.
“Refleksi matahari dan awan tinggi sangat membantu. Saya selalu terhipnotis saat melihat ini menggunakan drone. Ini meditasi terbaik yang bisa saya lakukan,” kata Steinbekk, seperti dikutip Newsweek.
Kala itu, Fagradalsfjall memuntahkan sebagian besar lava ke daerah sekitarnya. Islandia Met Office (IMO) yang memantau letusan tersebut mengatakan lava gunung berapi Fagradalsfjall bersumber langsung dari mantel bumi, datang dari kedalaman antara 14 hingga 19 kilometer di bawah permukaan bumi.
ADVERTISEMENT
Letusan Fagradalsfjall yang terjadi pada 2021 menjadi letusan gunung pertama di semananjung Reykjanes dalam kurun waktu 800 tahun terakhir. Dalam peristiwa kali, letusan menciptakan celah atau retakan baru di permukaan bumi. Celah awal membentang 365 hingga 700 meter, menghasilkan lava dengan suhu mencapai 1.187 derajat Celcius.
Pada Juni 2021, Gunung Fagradalsfjall diperkirakan telah menghasilkan 68.897.600 meter kubik lava, meliputi 1,5 kilometer persegi di sekitar wilayah gunung berapi. Dinding tanah setinggi 4 meter dibangun oleh pejabat Islandia untuk menahan aliran lava, namun itu gagal karena lava mampu menjebol dinding. IMO melabeli zona bahaya di wilayah yang berdekatan dengan Fagradalsfjall.
Tapi letusan itu telah menarik ratusan ribu turis. Mereka berbondong-bondong ke semananjung Reykjanes, sekitar 40 kilometer barat daya ibu kota Islandia, Reykjavik. Gunung berapi berhenti mengeluarkan lava pada September 2021.
ADVERTISEMENT