Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hiu banteng raksasa ini pertama kali ditemukan oleh John Moore ketika berenang di lepas pantai Jupiter, Florida , pada awal musim semi tahun ini. Kepada For The Win Outdoors, Moore mengatakan bahwa hiu yang kini ditampilkan dalam serangkaian gambar kemungkinan besar sedang hamil atau bahkan akan melahirkan.
Moore (55) yang juga merupakan fotografer dan konservasionis telah mem-posting beberapa gambar hasil tangkapannya itu di akun Instagram miliknya. Beberapa orang beranggapan hiu banteng yang ada dalam foto Moore tampak lebih besar karena sudut pengambilan yang sempurna.
Meski begitu, Moore yakin ukuran hiu di dalam fotonya memang jauh lebih besar dari banteng pada umumnya. Menyelam bebas dengan hiu banteng tanpa peralatan selam, bagi sebagian orang dianggap hal bodoh.
ADVERTISEMENT
Bukan tanpa alasan, sebab menurut International Shark Attack File, predator puncak yang hidup di perairan tropis dan subtropis ini telah terlibat dalam 100 penyerangan terhadap manusia. Lebih dari 24 serangan mengakibatkan korbannya kehilangan nyawa. Dengan begitu, mereka dianggap banyak orang sebagai hiu paling berbahaya di dunia.
Hidupnya yang sering mendekati bibir pantai membuat hiu banteng punya reputasi buruk dan membahayakan manusia. Mereka tak jarang ditemukan di air tawar. Tapi menurut Moore, hiu banteng di air jernih sering ragu untuk mendekati para penyelam.
“Hiu banteng punya reputasi buruk dan mereka salah satu hiu termudah untuk dibebaskan di Florida. Mereka besar, tapi sangat hati-hati dan kurang percaya diri jika dibandingkan hiu lain. Aman untuk mengatakan bahwa mereka adalah salah satu hiu yang paling banyak mendapat fitnah,” katanya.
ADVERTISEMENT
“Mayoritas cerita yang kamu dengar adalah salah. Hiu dalam jarak pandang yang buruk bisa salah mengira manusia sebagai ikan. Di air jernih, mereka jujur sangat lembut dan bersahabat,” kata penyelam yang lain.