Petir Terbesar di Dunia Ada di Indonesia, Ini Tempatnya

16 Maret 2022 14:45 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi petir. Foto: NTARA FOTO/Iggoy el Fitra/ama.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi petir. Foto: NTARA FOTO/Iggoy el Fitra/ama.
ADVERTISEMENT
Tahukah kamu bahwa arus listrik petir terbesar di dunia ada di Indonesia, tepatnya ada di kota Depok, Jawa Barat? Dan baru-baru ini, ada fenomena menarik terkait petir di Depok, kota yang kebetulan diguyur hujan deras diiringi dengan rentetan suara petir menggelegar tanpa henti pada Senin (14/3).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan kumparan di Tanah Baru, Depok, petir menyambar sekitar 15 kali dalam semenit. Temuan serupa juga terjadi di Sawangan. Terkait peristiwa ini, ahli petir dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Syarif Hidayat, mengungkapkan bahwa fenomena itu sebenarnya cukup lumrah terjadi.
“Itu disebabkan oleh fenomena yang disebut orografi. Jadi di satu daerah yang ada gunung tinggi lalu di dekatnya ada teluk, itu umumnya petirnya banyak. Kenapa? Karena secara konstan setiap hari gunung itu kena sinar matahari menjadi hangat. Udara hangat naik, kekosongannya diisi oleh udara lembab dari arah teluk,” kata Syarif saat dihubungi kumparan, Selasa (15/3).
Ini kemudian menghasilkan apa yang disebut awan cumulonimbus, yakni awan yang terbentuk karena pergerakan udara vertikal. Awan cumulonimbus mendominasi wilayah selatan Jakarta, Depok, hingga Bogor. Akibatnya, daerah ini sering mengalami petir dengan frekuensi tinggi di sepanjang tahun.
Kondisi usai hujan angin di Depok. Foto: Dok. Warga Vila Pertiwi
Pernyataan Syarif ini selaras dengan penelitian yang dilakukan pada 2002 oleh ahli petir sekaligus peneliti dari Laboratorium Arus Tinggi dan Tegangan Tinggi Jurusan Teknik Listrik Fakultas Teknik Industri ITB, Dr. Ir. Dip Ing Reynaldo Zoro, yang menyebut bahwa Depok menjadi wilayah dengan petir terbesar di dunia.
ADVERTISEMENT
Dalam penelitiannya, Zoro mendapat arus petir negatif berkekuatan 379,2 kA (kilo Ampere) dan petir positif mencapai 441,1 kA. Arus petir yang besar itu khususnya ia temukan di wilayah di Depok bagian barat. Dengan kekuatan arus sebesar itu, petir mampu meretakkan bangunan gedung yang terbuat dari beton.
Sama dengan penjelasan Syarif, Zoro mengatakan arus listrik dari petir di Depok jauh lebih tinggi karena dipengaruhi oleh angin dari lembah dan gunung dari Bukit Barisan, serta angin lokal dari darat dan laut Kepulauan Riau dan Selat Malak. Penyebab lainnya karena kandungan besi di tanah Depok terbilang tinggi.
Petir di langit Jakarta Foto: Muhammad Adimaja/Antara
Meski Depok menjadi kota rawan petir berarus tinggi, tapi Syarif mengimbau agar masyarakat tak perlu risau dengan bunyi petir saat hujan deras. Seseorang bisa terhindar dari sambaran petir jika mengamankan diri dan tidak berada di kawasan terbuka seperti sawah, ladang, atau lapangan golf, terutama pada siang atau sore hari.
ADVERTISEMENT
Jadi, saat badai petir terjadi dan kamu berada di luar ruangan, segera dekati objek yang lebih tinggi seperti pohon atau tiang bendera. Tapi, jangan pilih pohon paling tinggi karena objek tersebut berpotensi tersambar petir dan bisa berimbas pada orang yang berteduh di bawahnya.
“Jadi, misalnya, kalau pohon menjulang tinggi sendiri, harus ngambil jarak dua meter dari pohon. Kenapa? Karena kalau lebih dekat dari dua meter, bisa jadi petirnya menyambar pohon atau apa pun objek yang tinggi, dan kita kena imbas,” katanya.