Planet Mars Dekati Bumi Malam Ini, Fenomena Langka 15 Tahun Sekali

Planet Mars. Foto: Elena11/Shutterstock

Ada fenomena alam menarik yang akan terjadi pada Selasa (6/10) malam ini, yakni planet Mars akan berada dalam jarak yang sangat dekat dengan Bumi. Planet Merah itu memang kebetulan bakal menghiasi langit malam Bumi sepanjang bulan Oktober.

Jika kamu melihat cahaya merah di dekat Bulan purnama selama akhir pekan, benda itu tak lain adalah planet Mars yang memancarkan cahaya merah terang di langit malam. Mars akan terlihat di puncak langit gelap malam hari, bersinar di arah timur saat malam tiba dan di arah barat sebelum fajar datang.

Tapi, tahukah kamu bahwa Mars tidak melulu memancarkan cahaya merah seperti yang terjadi saat ini? Lantas, apa yang membuat planet itu tampak begitu terang sepanjang bulan Oktober 2020? Mari kita bahas lebih lanjut.

Saat ini, Mars sedang berada dalam jarak yang sangat dekat dengan Bumi. Pada 6 Oktober 2020, sekitar pukul 21.18 WIB, Mars hanya berjarak 62.099.460 km dengan Bumi. Fenomena alam serupa bakal terulang 15 tahun kemudian, tepatnya pada 2035 mendatang. Pada 2003 silam, Mars pernah melakukan pendekatan dengan Bumi dalam jarak 48 juta km.

Planet Mars Foto: AlexAntropov86/ Pixabay

Pekan depan, tepatnya tanggal 13 Oktober 2020, Bumi akan berada pada posisi antara Mars dan Matahari. Peristiwa ini disebut dengan oposisi Mars, di mana posisi Planet Merah berada tepat di seberang Bumi.

Perlu diketahui, Mars dan Bumi tidak mengorbit pada Matahari dalam lingkaran sempurna atau bahkan pada bidang sama. Sebaliknya, planet-planet memiliki orbit elips berbentuk oval. Misalnya, jika Bumi membutuhkan 365 hari untuk mengelilingi Matahari, maka Mars membutuhkan 687 hari. Saat Bumi bergerak mendekati Matahari, Mars justru menjauhinya.

Masih banyak misteri yang menyelimuti Mars, termasuk ada atau tidaknya makhluk yang hidup di sana. Nah, saat ini robot penjelajah luar angkasa tanpa awak milik NASA bernama Perseverance sudah meluncur dan melakukan perjalanan ke Mars. Ia diperkirakan akan mendarat pada Februari 2021.

Perseverance sendiri diluncurkan pada 30 Juli 2020, menjadi salah satu bagian misi NASA dalam penjelajahan planet merah. Begitupun Uni Emirat Arab dan China yang telah meluncurkan pesawat tanpa awak untuk ikut andil dalam penjelajahan di planet Mars.