Indonesia Masters: Fajar/Rian Tembus Semifinal Usai Tekuk China 2 Gim Langsung

24 Januari 2025 19:59 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Rian Ardianto saat melawan ganda putra China Liang Wei Keng/Wang Chang pada babak perempat final Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapella Arena, Paris, Kamis (1/8/2024). Foto: Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Rian Ardianto saat melawan ganda putra China Liang Wei Keng/Wang Chang pada babak perempat final Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapella Arena, Paris, Kamis (1/8/2024). Foto: Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Fajar Alfian/Rian Ardianto mengalahkan wakil China, Xie Hao Nan/Zeng Wei Han, dalam partai perempat final Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jakarta, pada Jumat (24/1). Fajar/Rian berhak ke semifinal.
ADVERTISEMENT
Permainan agresif ditunjukkan Fajar/Rian sejak awal pertandingan. Mereka menunjukkan variasi serangan yang ciamik. Wakil China tampak tertekan dan beberapa kali juga membuat pukulan keluar. Fajar/Rian unggul 11-6 di interval.
Fajar/Rian sempat membuat beberapa error selepas interval, sehingga wakil China bisa mempertipis jarak menjadi 13-11. Fajar/Rian tidak membiarkan wakil China mendapat momentum bangkit lebih jauh. Mereka tetap bermain tanpa kompromi dan akhirnya menang 21-16 di gim pertama.
Ganda putra Indonesia Fajar/Rian melawan ganda putra Malaysia, Low Hang Yee/Ng En Cheong pada babak 16 besar Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (23/1/2025). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Pada awal gim kedua, Fajar/Rian langsung meraih dua poin beruntun. Namun, Xie/Zeng tak butuh waktu lama untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Fajar/Rian tetap berusaha menjadi pihak yang mendikte permainan. Kombinasi smash dan drop shot menjadi andalan. Mereka sempat unggul 7-4 sebelum kemudian unggul 11-5 di interval.
ADVERTISEMENT
Fajar/Rian juga menunjukkan kualitas pertahanan yang baik. Jadi saat pemain Chian mendapatkan momentum serangan, mereka tetap kokoh dan bisa membalikkan situasi. Mereka menang 21-17.