PBSI Soroti Mental Pebulu Tangkis RI, Tak Mampu Keluar dari Tekanan

29 Mei 2023 15:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fajar Alfian/Rian Ardianto bertandingn melawan wakil Korea Selatan di babak 32 besar Malaysia Masters 2023 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, pada 23 Mei 2023. Foto: Dok. PBSI
zoom-in-whitePerbesar
Fajar Alfian/Rian Ardianto bertandingn melawan wakil Korea Selatan di babak 32 besar Malaysia Masters 2023 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, pada 23 Mei 2023. Foto: Dok. PBSI
ADVERTISEMENT
Malaysia Masters 2023 telah usai pada Minggu (28/5) lalu. Tidak ada wakil Indonesia yang meraih gelar juara di Kuala Lumpur, Malaysia, dengan hasil terbaik datang dari Gregoria Tunjung.
ADVERTISEMENT
Gregoria menjadi satu-satunya wakil 'Merah Putih' di partai final. Namun, ia menelan kekalahan dua gim langsung dari Akane Yamaguchi dengan skor 17-21 dan 7-21.
Para pebulu tangkis Indonesia banyak yang berguguran sejak babak awal. Misalnya Fajar Alfian/Rian Ardianto yang merupakan peringkat pertama dunia, keduanya kalah dari wakil Korea, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky, di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Rabu (4/1/2023). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PBSI, Rionny Mainaky, menyoroti para pemain andalan yang lengser di partai-partai awal. Ia menilai mereka belum mampu keluar dari tekanan yang besar.
"Untuk para pemain andalan banyak yang terhenti lebih awal. Saya melihat mereka tekanan terlalu besar jadi harus lebih siap lagi. Kalau bisa tambah latihannya, lebih ekstra," ujar Rionny dalam keterangan resmi, Senin (29/5).
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, ada dua pemain yang performanya disanjung oleh Rionny, yakni Gregoria dan Christian Adinata. Nama yang terakhir tampil apik meski harus berjuang dari babak kualifikasi.
Christian Adinata mengalami cedera di semifinal Malaysia Masters 2023 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada 27 Mei 2023. Foto: AP Photo/Kien Huo
Adinata menembus semifinal ketika para seniornya seperti Jonatan Christie, Anthony Ginting, dan Jonatan Christie berjatuhan. Sayangnya, ia mengalami cedera parah saat menghadapi Prannoy H.S.
"Dari hasil dan permainan anak-anak memang belum baik tapi cukup," ujar Rionny
"Adinata yang main dari kualifikasi menunjukkan performa yang sangat bagus tapi sayang memang, kita tidak pernah tahu kapan musibah cedera datang,"
"Gregoria juga tampil luar biasa sampai semifinal. Di final memang ada faktor-faktor non-teknis, itu yang harus lebih diperhatikan lagi. Menjadi catatan saya ke depan," ucapnya.
Rionny pun ingin hasil evaluasi di Malaysia Masters itu bisa terlihat di ajang Thailand Open 2023 yang dihelat pekan ini. Thailand Open 2023 bergulir pada 30 Mei-4 Juni di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand.
ADVERTISEMENT