Rizki Juniansyah Amankan 2 Perak & 1 Perunggu di Kejuaraan Angkat Besi Asia

12 Mei 2025 17:02 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lifter Banten Rizki Juniansyah melakukan angkatan clean and jerk saat angkat besi kelas 89 kilogram putra PON XXI Aceh-Sumut 2024 di GOR Seuramoe Angkat Besi Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (7/9/2024). Foto: Budi Chandra Setya/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Lifter Banten Rizki Juniansyah melakukan angkatan clean and jerk saat angkat besi kelas 89 kilogram putra PON XXI Aceh-Sumut 2024 di GOR Seuramoe Angkat Besi Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Sabtu (7/9/2024). Foto: Budi Chandra Setya/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Rizki Juniansyah menunjukkan kualitasnya dalam Kejuaraan Angkat Besi Asia 2025 yang berlangsung di Jiangshan, China, pada Senin (12/5). Ia menyabet medali 2 perak dan 1 perunggu saat bertanding di nomor putra 81 kg.
ADVERTISEMENT
Rizki membuat angkatan snatch 161 kg dan angkatan clean & jerk 197 kg. Total angkatannya 358 kg. Sebenarnya untuk clean & jerk, Rizki sempat coba mengangkat 202 kg tetapi gagal usai tampak mengalami sakit di tangannya.
Rizki menambah pundi-pundi medali untuk Indonesia di Kejuaraan Angkat Besi Asia kali ini. Sebelumnya, Rahmat Erwin menyabet 3 emas saat bertanding di nomor putra 73 kg pada Minggu (11/5).
Rizki Juniansyah berada di podium Kejuaraan Angkat Besi Asia 2025 yang berlangsung di Jiangshan, China, pada Senin (12/5). Foto: Dok. PB PABSI
Rahmat membuat angkatan snatch 155 kg dan angkatan clean & jerk 205 kg. Total angkatannya 360 kg. Rahmat unggul atas para pesaingnya di setiap angkatan dan totalnya, sehingga berhak menggamit 3 medali emas. Khusus angkatan clean & jerk, ia pecahkan rekor dunia atas namanya sendiri yakni 204 kg pada 2024.
ADVERTISEMENT
Ada juga Juliana Klarisa yang mempersembahkan satu perunggu pada Sabtu (10/5). Ia membuat angkatan snatch 82 kg alias yang terbaik ketiga di antara para pesaingnya, sehingga berhak atas satu medali perunggu.
Kejuaraan Angkat Besi Asia berlangsung di China selama 9-15 Mei 2025. Indonesia mengirimkan 10 wakil. Masih ada satu wakil RI yang belum bertanding, yakni Indah Afriza di nomor putri 71 kg pada Selasa (13/5).