RRQ Siap Polisikan Provokator atas Hilangnya Akun Medsos Blacklist International

8 November 2021 10:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Andrian Pauline, CEO tim eSports RRQ. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Andrian Pauline, CEO tim eSports RRQ. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
RRQ menanggapi serius kasus yang baru-baru ini terjadi usai kekalahan di MPL Invitational (MPLI) 2021. Minggu (7/11) lalu, 'Sang Raja' kalah dari Blacklist International.
ADVERTISEMENT
Dalam pertempuran di semifinal itu, RRQ Hoshi menelan kekalahan dari wakil Filipina tersebut. Alberttt cs. takluk 1-2 dari Blacklist Internasional.
Usai kekalahan tersebut, akun media sosial (medsos) resmi Blacklist Internasional hilang. Tim mengaku ada sejumlah report massal yang menyebabkan akun tim diblokir oleh Instagram.
Tim Blacklist Internasional. Foto: Instagram/@blacklistmlbb
RRQ telah buka suara soal kasus tersebut. Menurut pernyataan resmi, ini adalah perilaku para provokator yang berniat menjatuhkan nama tim.
"Kami berurusan dengan sekelompok pembenci sejak musim lalu. Tapi sekarang, kita berurusan dengan provokator juga," tulis pernyataan resmi RRQ.
"Kami akan menganggap ini serius. Kami menjunjung tinggi prinsip sportivitas dan ingin membangun komunitas yang lebih baik untuk kita semua," lanjut pernyataan tersebut.
CEO RRQ, Andrian Pauline, juga telah buka suara. Ia mengatakan akan menanggapi serius hal ini dan membawa ke jalur hukum.
RRQ Hoshi. Foto: MPL Indonesia
"Ada skenario jahat sekelompok oknum yang ingin melakukan kampanye hitam kepada Tim RRQ. Saya mewakili RRQ mengecam tindakan-tindakan yang tidak sportif, terlebih sudah di area pertandingan," tulis Andrian di Instagram pribadinya.
ADVERTISEMENT
"Dari Tim RRQ akan melakukan diskusi internal untuk melanjutkan hal ini ke ranah hukum agar provokator-provokator ini bisa diproses sesuai hukum yang berlaku," tambahnya.
"Banyak akun-akun fake dengan mengatasnamakan RRQ yang pamer report akun instagram [Blacklist]. Tujuannya satu, guys, nama RRQ diharapkan akan rusak sehingga komunitasnya pecah," lanjut Andrian.
Peristiwa ini bukan kali pertama terjadi. Saat RRQ Hoshi kalah dari Onic di final MPL Season 8 pada 24 Oktober lalu, dua akun medsos penggawa Onic juga hilang.