Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Tech3 Perpanjang Kontrak Hafizh Syahrin hingga Musim 2019
6 Juni 2018 18:02 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Balapan MotoGP musim 2018 baru berjalan enam seri, tetapi aktivitas pergerakan transfer pebalap sudah ramai terjadi. Salah satu yang paling menarik perhatian adalah bergabungnya Jorge Lorenzo ke Tim Repsol Honda untuk menggantikan Dani Pedrosa pada 2019 mendatang.
ADVERTISEMENT
Selain perpindahan pebalap, ada juga tim yang melakukan perpanjang kontrak dengan pebalapnya di tengah musim ini. Di antaranya adalah Tim Monster Yamaha Tech3 yang memperpanjang kerja sama mereka dengan pebalap rookie asal Malaysia, Hafizh Syahrin .
"Tim asal Prancis (Tech3) gembira bisa mengumumkan bahwa Hafizh Syahrin akan membuka lembaran baru bersama tech3 pada 2019. Terlepas dari telatnya pemilihannya di MotoGP musim ini, pebalap muda Malaysia ini menunjukkan penampilan luar biasa sebagai rookie."
"Meraih poin sejak balapan pertamanya di kelas premier dan menunjukkan telah belajar banyak. Untuk saat ini, pria berusia 24 tahun adalah pebalap yang bertalenta dan Tech3 merasa senang untuk meneruskan kolaborasi kami dengan motivasi dan ambisi yang tinggi," bunyi pernyataan Tech3 di laman resminya .
ADVERTISEMENT
Penampilan Hafizh selama enam seri balapan di MotoGP 2018 memang terbilang impresif. Finis di posisi 14 pada seri pembuka di GP Qatar mengantarkan Hafizh sebagai pebalap asal Asia Tenggara perdana yang bisa meraih poin di kelas MotoGP. Setelah itu Hafizh finis di posisi 9 pada GP Argentina.
Pria kelahiran Selangor ini sempat mengalami kecelakaan di GP Amerika Serikat dan akhirnya tidak bisa melanjutkan balapan. Cedera yang ia dapatkan di GP ini membuat penampilannya menurun pada seri selajutnya di GP Spanyol dan hanya finis di posisi 16.
Namun, dalam dua balapan terakhir, di GP Prancis dan Italia, Hafizh secara konsisten bisa finis di posisi 12. Alhasil, torehan itu membawanya menempati posisi 16 klasemen sementara dengan 17 poin dan jadi rookie paling moncer sejauh ini. Tak aneh pula, jika catatan manis yang diganjar dengan perpanjangan kontrak membuat Hafizh senang.
ADVERTISEMENT
"Sulit bagi saya untuk percaya hal ini terjadi. Pertama saya ingin berterima kasih kepada Herve Poncharal untuk memercayai dan memberikan kesempatan kepada saya untuk bertahan dengan keluarga besar Tech3 dan secara bersamaan bergabung dengan keluarga KTM," kata Hafizh.
"Saya akan bekerja keras pada 2019 dan akan bersiap lebih baik. Saya sangat senang bisa mendapat kesempatan ini, bahkan saya nyaris menangis karena senang. Terima kasih kepada semua orang, khususnya untuk Poncharal dan Dato Razlan (manajer Hafizh) yang selalu memercayai saya."
Tak hanya Hafizh, Poncharal selaku manajer Tech3 merasa optimistis dengan pilihan yang dibuat oleh timnya. Seperti yang pernah ia utarakan ketika pertama kali merekrut Hafizh pada Februari lalu, Poncharal memilih Hafizh karena karakter, bakat, sekaligus risiko yang terdapat di dalamnya.
ADVERTISEMENT
"Semenjak Hafizh naik kelas ke MotoGP, ini seperti sebuah mimpi setiap harinya. Karena dia menjadi sangat cepat dan lebih cepat dari kebanyakan orang lain kira. Oleh karena itu kami bangga dengan apa yang sudah dia lakukan, saya mengerti ini adalah pencapaian luar biasa untuk seorang pebalap Malaysia untuk menjadi pebalap pertama di kelas MotoGP."
"Pada balapan pertamanya di MotoGP dia mencetak poin dan semenjak hari itu dia secara konsisten bersaing untuk memngambil tempat di rookie terbaik dan terlepas dari itu, Hafizh memiliki karakter yang spesial," pungkas Poncharal.
Tech3 sendiri tidak akan lagi menggunakan mesin Yamaha pada musim 2019 dan beralih menggunakan KTM. Selain itu, Johann Zarco pun bakal jadi pebalap pabrikan KTM bersama Pol Espargaro. Sementara itu, yang bakal jadi tandem Hafizh adalah Miguel Oliverira yang berasal dari Tim Junior KTM.
ADVERTISEMENT