news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tips Pola Makan Yang Penting Anda Perhatikan Selama Bulan Puasa

16 Mei 2018 7:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tubuh tetap sehat saat puasa. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tubuh tetap sehat saat puasa. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Sidang itsbat baru saja digelar dan telah memutuskan 1 Ramadan 1439 H, jatuh pada hari Kamis, 17 Mei 2018 menjadi awal umat Islam di Indonesia menjalankan ibadah puasa.
ADVERTISEMENT
Menurut ahli kesehatan dunia, berpuasa dapat meningkatkan kesehatan seseorang. Namun dengan catatan, Anda menerapkan pola makan sehat dan hidup teratur selama menjalankan ibadah puasa.
Oleh karena itu terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam mengatur pola makan yang tepat saat berpuasa.
Dikutip dari Emirates247 , berikut tujuh poin penting yang harus Anda perhatikan dalam mengatur pola makan yang tepat selama puasa Ramadan.
1. Memulai puasa dengan mengkonsumsi makanan yang manis
Berbukalah dengan yang manis. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Berbukalah dengan yang manis. (Foto: Thinkstock)
Mengkonsumsi kurma dapat menjadi pilihan yang tepat. Kurma mengandung sumber gula yang sangat penting yang dapat mengisi energi Anda yang telah hilang selama berjam-jam puasa. Kandungan kaya serat dalam kurma juga dapat mengatur pencernaan Anda. Tak hanya itu, kurma juga kaya akan magnesium dan kalium.
ADVERTISEMENT
2. Perbanyak minum air
Ilustrasi minum air putih (Foto: dok.Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi minum air putih (Foto: dok.Thinkstock)
Ramadan hadir di saat masa puncak musim kemarau. Saat berpuasa tingkat dehidrasi pun akan lebih tinggi dibanding dengan hari-hari biasa. Oleh karena itu Anda harus mengkonsumsi air putih secara cukup setelah berbuka puasa. Pastikan minum sebanyak delapan gelas air putih sepanjang malam ya!
3. Santap makanan berbuka secara perlahan
Ilustrasi Buka Puasa Bersama (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Buka Puasa Bersama (Foto: Thinkstock)
Saat berbuka puasa seringkali kita ingin melahap segala jenis makanan dan minuman yang ada di depan mata. Alhasil makan secara kalap pun tak dapat dihindari. Namun, kebiasaan yang satu ini tidak baik bagi tubuh karena dapat membuat perut Anda sakit. Biasakan untuk menyantap sajian berbuka secara perlahan. Dimulai dari minum air putih, diikuti dengan sup hangat atau buah, barulah menyantap makanan utama. Dan ingat, lakukan secara perlahan dengan jarak waktu tertentu untuk mencerna makanan tersebut.
ADVERTISEMENT
4. Buat prioritas makanan sehat
Makanan sehat. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Makanan sehat. (Foto: Pixabay)
Saat berpuasa baiknya Anda menghindari makanan yang mengandung banyak lemak dan minyak. Pastikan dalam menu berbuka Anda memilih makanan kaya protein seperti susu, telur, daging dan lain-lain. Hal ini penting bagi pertumbuhan sel tubuh Anda dan dapat membuat perut kenyang lebih lama.
5. Hindari sajian terlalu asin dan manis
7 Makanan Kekinian Terpopuler 2017    (Foto: Instagram @eatlahjkt @lensakuliner @bobipong_)
zoom-in-whitePerbesar
7 Makanan Kekinian Terpopuler 2017 (Foto: Instagram @eatlahjkt @lensakuliner @bobipong_)
Mengkonsumsi permen setelah berbuka dapat menyebabkan perut kembung dan keterlambatan sistem pencernaan. Sama halnya dengan banyak mengkonsumsi makanan asin dan pedas dapat membuat Anda lebih cepat haus saat berpuasa.
6. Hindari minum kopi
Ilustrasi minum kopi (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi minum kopi (Foto: Thinkstock)
Jika Anda seorang peminum kopi, coba untuk kurangi konsumsi kopi Anda. Meminum kopi terlalu intens saat Ramadan dapat menyebabkan sakit kepala.
7. Membagi pola makan
Atur Pola Makan (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Atur Pola Makan (Foto: Thinkstock)
Saat berpuasa, jadwal makan tentunya menjadi berubah. Anda harus membagi pola makan menjadi tiga kali dalam semalam, yaitu waktu berbuka, tengah malam, dan sahur. Oleh karena itu Anda harus cermat dalam membagi porsi makan sehari-hari. Pastikan makanan yang Anda santap terdiri atas karbohidrat, daging tanpa lemak, protein, sayuran, dan buah-buahan.
ADVERTISEMENT