Ade Armando Trending Twitter, Ini yang Terjadi Sebenarnya

11 April 2022 18:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi membawa Ade Armando yang terluka saat demo 11 April di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (11/4). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Polisi membawa Ade Armando yang terluka saat demo 11 April di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (11/4). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Nama Ade Armando masuk trending topic nomor 1 di Twitter Indonesia. Musababnya, dia menjadi sasaran amuk massa pendemo 11 April yang berunjuk rasa menolak wacana presiden 3 periode yang berlangsung di depan Gedung DPR, Jakarta, pada Senin (11/4).
ADVERTISEMENT
Foto dan video peristiwa pengeroyokan Ade Armando banyak dibagikan di Twitter. Sampai saat ini, sudah ada sekitar 24,4 ribu cuitan netizen terkait Ade Armando.
Sebelum pengeroyokan terjadi, Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI) ini, muncul di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Ade datang sejak siang hari untuk meliput berita dan membuat konten video di channel YouTube Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS).
Ade mengaku tidak ikut demonstrasi. Dia berada dalam posisi mendukung salah satu tuntutan mahasiswa, yakni menolak memperpanjang masa jabatan presiden.

Kronologi

Tim PIS sepakat menyudahi liputan pada pukul 15.35 WIB dan menjauh dari lokasi.
Sekitar 5 menit kemudian, seorang ibu menghampiri Ade dan memaki-maki. Makian ibu-ibu inilah yang merangsang massa untuk bertindak beringas. Mereka semua mengepung Ade Armando dan tim.
ADVERTISEMENT
Ade Armando dan tim mundur ke dinding pagar DPR. Mereka didatangi massa yang mendorong-dorong Ade. Tim liputan bergeser lagi ke sebelah kiri depan gedung DPR. Mereka hendak meninggalkan lokasi karena sudah tidak kondusif.
Beberapa saat kemudian, Ade dan tim dihampiri beberapa orang tidak dikenal dan mereka langsung menyerang. Di sinilah Ade Armando dihajar massa pendemo. Sebelumnya, mereka sudah mengepung Ade dan tim. Sepertinya, pengepungan dilakukan untuk menutup penyerangan dari pantauan petugas.
Anggota tim liputan berusaha melindungi Ade Armando yang terus menerus diserang dan dipukuli tapi tim kemudian terjatuh dan terpental. Karena tidak mungkin bisa menolong, tim yang terpental mencari polisi untuk meminta pertolongan. Polisi akhirnya datang dan memberikan pertolongan.
Pukul 16.10 WIB, Ade dan tim diamankan dan ditarik ke dalam gedung DPR oleh pihak kepolisian. Ade mendapatkan penanganan dokter polisi. Kondisinya sadar, masih bisa berkomunikasi dan menghubungi keluarganya.
ADVERTISEMENT
Karena ada penyekatan massa, Ade baru bisa dievakuasi ke rumah saki jam 18.00.
Kronologi pengeroyokan Ade Armando.
Ade Armando selama ini diketahui sebagai salah satu dosen tetap pada Departemen Komunikasi FISIP UI. Ia juga dikenal sebagai pendukung Jokowi yang aktif di medsos.
Ade Armando telah mendapat perawatan intensif di high care unit (HCR) RS Siloam Jakarta. Juru Bicara PSI, Sigit Widodo, telah menjenguk Ade dan menjelaskan kondisinya mengalami luka cukup parah di bagian kepala dan wajahnya lebam. Adapun kader PSI lain yang ikut menjenguk adalah Grace Natalie, Raja Juli Antoni, dan Hariyanto Arbi.
Sigit menyerahkan kepada polisi untuk mengungkap dan menindak semua orang yang terlibat dalam pemukulan Ade, yang diduga adalah kelompok penyusup, bukan mahasiswa.
Kondisi Ade Armando di UGD RS Siloam. Foto: Dok. Jubir PSI Sigit Widodo
Kabar terakhir, polisi telah menangkap 2 dari 6 pelaku pengeroyokan. Dua orang yang telah diamankan bernama Muhammad Bagja dan Komar. Mereka ditangkap di kawasan Jonggol dan Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Sementara empat orang pelaku lainnya masih buron. Mereka bernama Dhia Ul Haq, Ade Purnama, Abdul Latif, Abdul Manaf. Enam orang tersebut langsung dijadikan tersangka.
Belum diketahui motif pengeroyokan tersebut, sebab masih perlu dilakukan pendalaman. Atas perbuatannya, mereka telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 170 KUHP.