Apple Batal Rilis Charger Wireless AirPower, Apa Alasannya?

3 April 2019 11:38 WIB
Alat pengisi daya nirkabel Apple AirPower. Foto: REUTERS/Stephen Lam
zoom-in-whitePerbesar
Alat pengisi daya nirkabel Apple AirPower. Foto: REUTERS/Stephen Lam
ADVERTISEMENT
Apple dikenal sebagai salah satu perusahaan teknologi yang memiliki standar keamanan yang tinggi. Salah satu produk buatannya, yakni iPhone, diklaim sebagai perangkat smartphone paling aman dari serangan virus dan peretasan.
ADVERTISEMENT
Soal masalah keamanan juga akhirnya disebut menjadi salah satu penyebab perangkat wireless charger buatan Apple, AirPower, batal dirilis. Padahal, Apple telah mengenalkan perangkat tersebut sejak September 2017, dan selalu mengalami penundaan sehingga Apple memilih untuk membatalkannya.
Apple dikabarkan membatalkan produk AirPower dengan alasan kesulitan memenuhi standarnya sendiri. Kasus yang dialami AirPower menjadi hal baru bagi perusahaan dalam meluncurkan suatu produk.
“Setelah banyak upaya, kami menyimpulkan AirPower tidak akan mencapai standar tinggi kami dan kami telah membatalkan proyek. Kami mohon maaf kepada pelanggan yang menantikan peluncuran ini," kata wakil presiden senior Apple untuk divisi Hardware Engineering, Dan Riccio, seperti dikutip Tech Crunch.
Alat pengisi daya nirkabel Apple AirPower. Foto: REUTERS/Stephen Lam
Meski batal, bukan berarti Apple akan menyerah mengembangkan perangkat wireless charger ke depannya. Fokus itu bakal tetap ada walau belum tahu kapan produk tersebut diluncurkan.
ADVERTISEMENT
"Kami terus percaya bahwa masa depan adalah nirkabel dan berkomitmen untuk mendorong pengalaman nirkabel ke depan,” ungkapnya.
Pembatalan AirPower ini juga dikaitkan dengan masalah teknis yang rumit terkait dengan hukum fisika. Kabarnya, charger akan cepat panas karena komponen kumparan di dalamnya saling berdekatan dan membutuhkan manajemen daya yang sangat hati-hati.
Jika hal itu terus terjadi dan belum menemukan solusi, maka akan membahayakan pengguna karena perangkat dapat cepat terbakar. Pembatalan AirPower ini menunjukkan bahwa tim teknisi Apple belum menemukan solusi yang tepat.