AwanPintar.id: Serangan Siber ke Indonesia Banyak Berasal dari Dalam Negeri

7 Februari 2024 7:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi hacker. Foto: gualtiero boffi/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hacker. Foto: gualtiero boffi/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lembaga keamanan siber AwanPintar.id mencatat adanya sejumlah upaya serangan digital ke Indonesia. Mereka melaporkan bahwa mayoritas serangan siber tersebut berasal dari dalam negeri.
ADVERTISEMENT
Dari mana wilayah asal serangan tersebut? Berdasarkan laporan ancaman digital di Indonesia pada semester II 2023, wilayah terbesar tempat serangan muncul ialah Jakarta, kemudian disusul oleh bekasi.
Dari 514 kota dan kabupaten yang ada di Indonesia daerah-daerah ini terdeteksi oleh AwanPintar.id sebagai wilayah yang terdepan melakukan serangan siber dalam konteks ancaman dalam negeri.
Berikut 5 daerah penyerang teratas di Indonesia:
Presentase jumlah serangan siber dari dalam negeri. Foto: awanpintar.id
“Hasil penjaringan data melalui detector-detector tersebut diketahui bahwa ancaman terbesar dari dalam negeri masih datang dari Jakarta dengan jumlah serangan mencapai 80,97% yang mendominasi ancaman daerah di seluruh Indonesia,” tulis laporan AwanPintar.id.
Bekasi masuk jadi daerah baru diikuti oleh Bandung dan Semarang sebagai daerah penyerang yang masuk dalam 5 besar teratas. Ini menjadi salah satu faktor tambahan bagi kerentanan keamanan siber di Indonesia.
ADVERTISEMENT
“Ini berarti potensi ancaman domestik meluas ke daerah-daerah lain, menjadi indikasi potensi banyak aset di daerah kemungkinan dikuasai oleh pelaku dari negara lain,” sebut AwanPintar.id.
Presentase jumlah serangan siber dari dalam negeri. Foto: Dok. awanpintar.id
Meski begitu, CTO sekaligus founder PT Prosperita Sistem Indonesia, Yudhi Kukuh belum bisa memastikan apakah serangan ini benar-benar dari Indonesia atau penyerang menggunakan IP address dari komputer Indonesia yang dibajak.
Yudi menduga bahwa kumpulan serangan-serangan digital yang terdeteksi di dalam negeri ini, ada kemungkinan juga dilakukan oleh orang lain di luar Indonesia, yang membajak IP address komputer lokal.
AwanPintar.id telah menambah jumlah detector di berbagai jaringan internet di Indonesia. Ini dilakukan untuk menajamkan validitas angka serangan yang masuk ke tanah air.
Sensor yang dimiliki awanpintar.id bersifat pasif dan mandiri. Ia mendeteksi dengan cara unik, ibarat menarik perhatian si penyerang, baik itu bot atau engine maupun orang dan selanjutnya dilaporkan ke jendela peta real-time.
ADVERTISEMENT
Laporan peta serangan siber real-time ini bisa kamu akses langsung di map.awanpintar.id.